Pelindungan Hukum Bagi Pelaku Usaha Jual Beli Online dengan Sistem Pre Order dalam Hal Terjadinya Pembatalan Sepihak di Akun Instagram @eatsavoury
Nafiisa Mujadiidah, Dr. R.A. Antari Innaka Turingsih, SH., M.Hum.
2024 | Skripsi | ILMU HUKUM
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji keabsahan perjanjian jual beli online dengan sistem pre order di akun Instagram @eatsavoury, serta bentuk pelindungan hukum bagi pelaku usaha jual beli online dengan sistem pre order dalam hal terjadinya pembatalan sepihak oleh konsumen di akun Instagram @eatsavoury.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif empiris dan bersifat deskriptif. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder yang diperoleh dari penelitian kepustakaan dan lapangan. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara dengan responden menggunakan teknik non-random sampling. Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis dengan metode kualitatif kemudian disajikan dengan metode deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keabsahan perjanjian antara pelaku usaha dan konsumen di akun Instagram @eatsavoury terpenuhi berdasarkan syarat sah perjanjian Pasal 1320 KUHPerdata. Bentuk pelindungan hukum yang bisa diberikan kepada pelaku usaha yaitu pelindungan hukum eksternal melalui Pasal 6 UU Pelindungan Konsumen. Pelindungan hukum internal tampak pada perjanjian dalam bentuk lisan yang diakui para pihak yang juga merupakan upaya pelindungan preventif, sedangkan upaya pelindungan represif untuk menyelesaikan sengketa dilakukan pelaku usaha melalui jalur non litigasi dengan upaya musyawarah antar para pihak agar menghemat tenaga, waktu, dan biaya.
This study aims to determine and asses the validity of legal protection for online buying and selling agreements with a pre-order system on the @eatsavoury Instagram account, as well as the form of legal protection for online buying and selling businesses using a pre-order system in the case of unilateral cancellation by consumers on the @eatsavory Instagram account.
This study is normative empirical legal research and is descriptive in nature. This research uses primary data and secondary data obtained from literature and field research. The data collection technique in this research was carried out by interviewing respondents using non-random sampling techniques. The data obtained from this research was analyzed using qualitative methods and then presented using descriptive approach.
Findings in this study indicate that the validity of the agreement between business actors and consumers on the Instagram account @eatsavory is fulfilled based on the legal requirements of the agreement in Article 1320 of the Civil Code. The form of legal protection that can be provided to business actors is external legal protection through Article 6 of the Consumer Protection Law. Meanwhile, internal legal protection is seen in verbal agreements acknowledged by the parties which are also preventive protection efforts, while repressive protection efforts are to resolve settlements carried out by business actors through non-litigation channels with deliberation efforts between parties to save energy, time, and costs.
Kata Kunci : Pelindungan Hukum, Pelaku Usaha, Jual Beli Online, Sistem Pre Order