Laporkan Masalah

Efisiensi Alokatif Faktor Produksi pada Usaha Tani Bawang Merah di Kalurahan Srigading Kapanewon Sanden Kabupaten Bantul

PATRICIA CAMILA, Prof. Dr. Ir. Irham, M.Sc.; Arif Wahyu Widada, S.P., M.Sc

2024 | Skripsi | SOS.EK. PERTANIAN (AGROBISNIS)

Bawang merah menjadi komoditas bernilai jual tinggi dan memiliki permintaan yang tinggi pula. Petani kesulitan mencapai produksi maksimum akibat penggunaan faktor produksi yang tidak dikolaborasikan secara efisien. Oleh karena itu, diperlukan perhitungan penggunaan faktor produksi secara efisien alokatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; (1) faktor-faktor produksi yang memengaruhi produksi bawang merah, (2) efisiensi alokatif faktor produksi, dan (3) perbandingan tingkat pendapatan dan keuntungan yang diperoleh petani bawang merah pada kondisi saat ini dan setelah efisien. Penelitian ini menggunakan metode dasar deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Responden dalam penelitian ini merupakan anggota kelompok tani bawang merah yang dipilih secara purposive sampling dengan jumlah 50 petani yang dipilih berdasarkan simple random sampling. Faktor-faktor produksi yang memengaruhi produksi bawang merah dianalisis menggunakan model regresi linier berganda metode Ordinary Least Square (OLS) berdasarkan fungsi produksi Cobb-Douglas. Efisiensi alokatif faktor produksi dianalisis menggunakan nilai indeks efisiensi alokatif. Perbandingan tingkat pendapatan dan keuntungan petani dianalisis dengan turunan rumus nilai indeks efisiensi dan analisis biaya, penerimaan, pendapatan, dan keuntungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) faktor produksi luas lahan, bibit, dan pupuk kandang berpengaruh positif secara nyata terhadap produksi bawang merah sedangkan TKDK berpengaruh negatif secara nyata terhadap produksi bawang merah; (2) penggunaan faktor produksi lahan, bibit, dan pupuk kandang belum efisien secara alokatif. Sedangkan penggunaan faktor produksi TKDK tidak efisien secara alokatif; (3) Pendapatan yang diperoleh petani bawang merah di Kalurahan Srigading akan meningkat sebesar 121?n keuntungannya akan meningkat 188% jika mengalokasikan faktor produksi secara efisien.

Shallots are a high-value commodity and are in high demand. Farmers have difficulty achieving maximum production due to the use of production factors that are not collaborated efficiently. Therefore, it is necessary to calculate the use of production factors in an allocative efficient manner. This study aims to determine; (1) production factors that affect shallot production, (2) allocative efficiency of production factors, and (3) comparison of the level of income and profit obtained by shallot farmers in the current condition and after efficient. This research uses a descriptive basic method with a quantitative approach. Respondents in this study were members of shallot farmer groups selected by purposive sampling with a total of 50 farmers selected based on simple random sampling. Production factors affecting shallot production were analyzed using multiple linear regression models using the Ordinary Least Square (OLS) method based on the Cobb-Douglas production function. The allocative efficiency of production factors was analyzed using the allocative efficiency index value. Comparison of the level of income and profit of farmers was analyzed by deriving the efficiency index value formula and analyzing costs, revenues, revenues, and profits. The results showed that: (1) the production factors of land area, seeds, and manure have a significant positive effect on shallot production while TKDK has a significant negative effect on shallot production; (2) the use of production factors of land, seeds, and manure is not allocatively efficient. While the use of the production factor TKDK is not allocatively efficient; (3) The revenue earned by shallot farmers in Srigading sub-district will increase by 121% and the profit will increase by 188% if they allocate production factors efficiently.

Kata Kunci : bawang merah, faktor produksi, efisiensi alokatif, pendapatan, keuntungan

  1. S1-2024-459452-abstract.pdf  
  2. S1-2024-459452-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-459452-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-459452-title.pdf