ANALISIS RANCANG BANGUN AUTO HANDLING VISION CHECK PADA LINE ASSEMBLY COVER COMP HEAD K1AA SEBAGAI UPAYA COST REDUCTION DALAM INDUSTRI MANUFAKTUR
IBNU WAHYU ASIDIQ, Dr. Eng. Agustinus Winarno, S.T., M.Eng
2024 | Tugas Akhir | D4 TEKNOLOGI REKAYASA MESIN
Setiap
tahun pemerintah menetapkan peningkatan upah minimum, yang merupakan aspek penting
dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja. Namun, kenaikan upah minimum dapat
menimbulkan tantangan bagi pelaku industri, terutama di sektor manufaktur.
Peningkatan biaya tenaga kerja dapat berdampak negatif terhadap daya saing di
pasar global. Salah satu strategi untuk menghadapi tantangan ini dengan menerapkan
teknologi terbaru, seperti mekanisasi dan otomasi, dalam mendukung revolusi
industri 4.0. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian analisis rancang
bangun auto handling vision check bertujuan untuk mengurangi
keterlibatan tenaga kerja manusia yang berdampak terhadap penurunan biaya
operasional produksi. Auto handling vision check dirancang sebagai
sistem material handling dengan mengadopsi prinsip kerja konveyor dengan
dilengkapi vision camera sebagai sistem pengecekan otomatis untuk menghubungkan
pekerjaan manusia dan teknologi otomasi pada lini perakitan cover comp head K1AA.
Hasil dari penelitian ini berupa penjelasan terkait perancangan desain,
pembuatan desain dan analisis kekuatan rangka dari auto handling vision
check serta melakukan perhitungan dampak penurunan biaya terhadap instalasi.
Hasil dari perancangan dan pembuatan auto handling vision check
telah sesuai dengan design requirements yang ditentukan. Analisis kekuatan
struktur dilakukan dengan menggunakan perhitungan teoritis dan simulasi pada software.
Analisis kekuatan menunjukkan tegangan maksimal sebesar 4,5891 MPa yang terjadi
pada titik pembebanan tertinggi dan fenomena defleksi maksimal sebesar 0,08434
mm yang terjadi pada rangka penyangga panel box. Analisis safety
factor dari perhitungan manual dan simulasi menunjukkan tingkat keamanan
yang memadai sebesar 39,56, sehingga rancangan dari alat aman untuk digunakan.
Hasil instalasi memberikan dampak positif terhadap efisiensi biaya dan
peningkatan profitabilitas perusahaan dengan didapatkannya rasio keuntungan
sebesar 36 persen dan nilai Net Quality Income sebesar Rp. 810.160.000.
Every year, the
government sets an increase in the minimum wage, which is an important aspect
of improving worker welfare. However, the increase in the minimum wage can
present challenges for industry users, especially in the manufacturing sector.
The rise in labor costs can negatively impact competitiveness in the global
market. One strategy to address this challenge is by implementing the latest
technologies, such as mechanization and automation, to support Industry 4.0.
Based on this issue, the research on the design and analysis of the auto
handling vision check aims to reduce human labor involvement, thereby lowering
operational production costs. The auto handling vision check is designed as a
material handling system adopting conveyor principles, equipped with a vision
camera for automatic inspection, linking human tasks with automation technology
on the K1AA cover comp head assembly line. The analysis results of this
research include explanations related to design planning, design creation, and
structural strength analysis of the auto handling vision check, as well as
calculating the cost reduction impact of the installation. The design and
manufacture of the auto handling vision check have met the specified design
requirements. Structural strength analysis was conducted using theoretical
calculations and simulations with software. The strength analysis showed a
maximum stress of 4.5891 MPa occurring at the highest load point and a maximum
deflection of 0.08434 mm occurring at the panel box support frame. The safety
factor analysis from manual calculations and simulations indicated a sufficient
safety level of 39.56, ensuring the tool's design is safe for use. The
installation results provided a positive impact on cost efficiency and
increased company profitability, achieving a profit ratio of 36 percent and a
Net Quality Income value of IDR 810,160,000.
Kata Kunci : Cost reduction, automation, manufacturing industry, material handling