Laporkan Masalah

Mengawal Keadilan, Membangun Perdamaian: Studi Tentang Strategi Gerakan Jaringan GUSDURian di Indonesia

Deminika Lusiati, Amalinda Savirani, S.IP., MA., PhD

2024 | Skripsi | ILMU PEMERINTAHAN

Perdamaian adalah cita-cita dan hak bagi seluruh bangsa. Penegakan keadilan menjadi salah satu hal fundamental yang dapat digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan dalam upaya perwujudan perdamaian dalam suatu peradaban. Negara merupakan aktor utama dalam menjamin terpenuhinya keadilan atas hak-hak warga negara melalui berbagai aturan formal perundang-undangan dan kebijakan. Namun, realita di dalam masyarakat menunjukkan bahwa masih banyak terjadi ketidakadilan berupa tindakan-tindakan diskriminasi terhadap kelompok-kelompok masyarakat tertentu. Oleh karena itu, Jaringan GUSDURian kemudian muncul sebagai salah satu bentuk partisipasi masyarakat sipil dalam mengawal negara untuk mewujudkan perdamaian di Indonesia melalui perjuangan penegakan keadilan dan diseminasi nilai-nilai perdamaian melalui berbagai program.


Penelitian ini berupaya untuk melihat bagaimana peran Jaringan GUSDURian serta bagaimana strategi yang digunakan dalam upaya mewujudkan perdamaian di Indonesia. Oleh karena itu penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kunci dari strategi gerakan yang dilakukan oleh Jaringan GUSDURian adalah mobilisasi sumber daya yang dimiliki oleh komunitas untuk kemudian dikonversikan dalam berbagai program, baik di skala daerah maupun di skala nasional. Sumberdaya yang dimaksud terdiri atas: (1) Sumber daya moral (2) Sumber daya material (3) Sumber daya kultural (4) Sumber daya sosiol-organisasi, dan (5) Sumber daya manusia. Pemanfaatan secara optimal dari sumberdaya-sumberdaya yang dimiliki oleh Jaringan GUSDURian tercermin dalam eksistensi Jaringan GUSDURian yang semakin kuat di dalam struktur sosial-politik di Indonesia.


Peace is an ideal and a right for all nations. The enforcement of justice is one of the fundamental things that can be used as a measure of success in efforts to achieve peace in a civilisation. The state is the main actor in ensuring the fulfilment of justice for the rights of citizens through various formal rules and policies. However, the reality in society shows that there are still many injustices in the form of acts of discrimination against certain groups of people. Therefore, GUSDURian Network emerged as a form of civil society participation in term of guarding the state to realizing peace in Indonesia through the struggle for justice and dissemination of peace values through various programmes.

This research seeks to see how the role of the GUSDURian Network and the strategies used in efforts to realize peace in Indonesia. Therefore, this research uses a qualitative-descriptive method with data collection techniques using interviews, observations and literature studies. The results show that the key to the movement strategy carried out by the GUSDURian Network is the mobilization of resources owned by the community then to be converted into various programs, both on a regional and national scale. The resources in question consist of: (1) moral resources (2) material resources (3) cultural resources (4) sociol-organizational resources, and (5) human resources. The optimal utilization of the resources owned by the GUSDURian Network is reflected in the increasingly strong existence of the GUSDURian Network in the socio-political structure in Indonesia.

Kata Kunci : Jaringan GUSDURian, Gerakan Sosial, Perdamaian, Mobilisasi Sumberdaya

  1. S1-2024-409904-abstract.pdf  
  2. S1-2024-409904-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-409904-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-409904-title.pdf