Laporkan Masalah

Evaluasi Taman Kota Dalam Menciptakan Ruang Bermain Ramah Anak di Kecamatan Sumbawa

THALITA ALEYDA AZZAHRA, Dr. Geog. Dodi Widiyanto, S.Si., M.RegDev.

2024 | Skripsi | PEMBANGUNAN WILAYAH

Dalam rangka mewujudkan penciptaan Ruang Bermain Ramah Anak sebagai salah satu syarat Kabupaten Layak Anak, sejumlah taman kota di Kecamatan Sumbawa dirancang menjadi taman bermain untuk memenuhi kebutuhan bermain anak pada wilayah ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai seberapa ramah anak taman kota di Kecamatan Sumbawa melalui penilaian karakteristik spasial dan prinsip ramah anak pada taman-taman yang ada. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan quasi kualitatif dengan memanfaatkan data sekunder dan data primer yang terkait dengan penelitian. Observasi, wawancara mendalam, wawancara terstruktur, dan dokumentasi dilakukan dalam pengumpulan data lapangan. Pengolahan data dilakukan dengan melibatkan proses kondensasi data, display data, kemudian dilakukan verifikasi data untuk menarik kesimpulan dari data empiris. Pengolahan secara spasial juga memanfaatkan perangkat ArcGIS 10.8 dalam menyajikan fenomena spasial keruangan yang dikaji dalam penelitian ini. Metode analisis data yang dilakukan yaitu analisis spasial melalui interpretasi citra dan peta, analisis daya layan, serta analisis quasi kualitatif.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat delapan taman kota yang direncanakan sebagai Ruang Bermain Ramah Anak di Kecamatan Sumbawa. Berdasarkan hasil pengukuran radius pelayanan, pelayanan pada beberapa taman kota yang ada mampu menjangkau wilayah-wilayah lain di sekitarnya. Analisis daya layan yang dilakukan juga menunjukkan bahwa nilai daya layan pada keseluruhan taman kota tergolong kedalam kelompok daya layan “baik”, yang menandakan bahwa terdapat surplus fasilitas taman kota yang dibutuhkan untuk melayani masyarakat perkotaan. Berdasarkan kajian spasial secara mikro dan penilaian prinsip ramah anak yang dilakukan, Taman Pahlawan menjadi taman yang memenuhi hampir keseluruhan indikator penilaian, diikuti dengan Taman Mangga. Oleh karenanya kedua taman ini direkomendasikan sebagai lokasi fokus pengembangan taman kota sebagai Ruang Bermain Ramah Anak. Arahan lain dalam pengembangan taman kota yang ramah anak di Kecamatan Sumbawa yaitu diperlukan adanya reaktivasi taman-taman yang terbengkalai, pengoptimalisasian lahan yang tersedia, penyusunan serta rekapitulasi basis data spasial, manajemen lalu lintas dalam mendukung rute ramah anak, pengarusutamaan risiko bencana, serta pemerataan fasilitas yang memenuhi kebutuhan kelompok usia anak.

In order to realize the creation of Child-Friendly Play Spaces as one of the requirements of a Child-Friendly City, several city parks in Sumbawa Sub-district were designed into playgrounds to meet the play needs of children in this region. This study aimed to determine how child-friendly the city parks in Sumbawa Sub-district are by analyzing the spatial characteristics and child-friendly principles of the existing parks. This research used a descriptive quantitative and quasi-qualitative method by utilizing secondary data and primary data relevant to the research. Observation, in-depth interviews, structured interviews, and documentation were conducted in field data collection. Data processing was carried out by involving the process of data condensation, and data display, and then data verification was carried out to draw conclusions from empirical data. Spatial processing also utilized the ArcGIS 10.8 tool in presenting the spatial phenomena studied in this research. The data analysis method used was spatial analysis through image and map interpretation, serviceability analysis, as well as quasi-qualitative analysis.

The results of this study showed there are eight city parks planned as child-friendly play spaces in Sumbawa District. Based on the results of measuring the service radius, services at several existing city parks are able to reach other surrounding areas. The serviceability analysis carried out also shows that the serviceability value of all city parks is classified into the "good" serviceability group, which indicates that there is a surplus of city park facilities needed to serve urban communities. Based on a micro spatial study and an assessment of child-friendly principles carried out, Taman Pahlawan is the park that meets almost all the assessment indicators, followed by Taman Mango. Therefore, these two parks are recommended as focus locations for developing city parks as child-friendly play spaces. Another direction in developing child-friendly city parks in Sumbawa District is the need for reactivation of abandoned parks, optimization of available land, preparation and recapitulation of spatial databases, traffic management to support child-friendly routes, mainstreaming of disaster risks, and equitable distribution. facilities that meet the needs of the child's age group.

Kata Kunci : Evaluasi, Taman Kota, Bermain, Ramah Anak

  1. S1-2024-461498-abstract.pdf  
  2. S1-2024-461498-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-461498-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-461498-title.pdf