Hyperbole Expressions in the Movie "To All the Boys I’ve Loved Before": Forms and Functions
ATHIA RANIA HARDO, Dr. Ni Gusti Ayu Roselani, M.A.
2024 | Skripsi | SASTRA INGGRIS
Penelitian ini menganalisis bentuk dan fungsi hiperbola dalam film
berjudul "To All the Boys I've Loved Before". Data penelitian ini
dikumpulkan dari dialog dan monolog setiap karakter dalam film menggunakan
metode deskriptif kualitatif. Terdapat dua teori yang digunakan dalam
penelitian ini, yaitu teori bentuk hiperbola oleh Claridge (2010) dan fungsi
hiperbola oleh Mora (2006). Hasil penelitian bentuk hiperbola menunjukkan 55
data yang ditemukan dalam film tersebut: bentuk kata tunggal sebanyak 13 data
(23,64%), frasal 11 data (20,00%), klausal 15 data (27,27%), numerik 1 data
(1,82%), superlatif 2 data (3,64%), perbandingan 10 data (18,18%), dan repetisi
3 data (5,45%). Bentuk hiperbola yang paling sering ditemukan dalam penelitian
ini adalah hiperbola kalimat. Fungsi hiperbola digunakan secara berbeda oleh
setiap karakter. Penekanan, evaluasi, ekspresi kejutan, penyederhanaan,
intensifikasi minat, perbedaan kontras, humor, klarifikasi, dan peredaan yang
sopan adalah fungsi dari karakter-karakter untuk menciptakan ekspresi
hiperbolik. Setiap bentuk menggunakan fungsi-fungsi tersebut dengan cara yang
berbeda, tidak ada korelasi antara bentuk dan fungsi dalam ekspresi hiperbolik
mereka.
This research analyzes the forms and functions of hyperbole in the movie
titled “To All the Boys I’ve Loved Before”. The data for this research
was collected from the dialogues and monologues of each character in the movie
using descriptive qualitative. There
are two theories to conduct this research. This study utilizes the forms
of hyperbole as outlined by Claridge (2010) and the functions of hyperbole as
described by Mora. The result forms
of hyperbole present 55 data found in the movie, single-word data appearing 13
data (23.64%), phrasal 11 data (20.00%) of the dataset, clausal data 15 data
(27.27%), numerical 1 data (1.82%), superlative 2 data (3.64%), comparison 10
data (18.18%), repetition 3 data (5.45%). The most frequent form of hyperbole
in this research is clausal hyperbole. The functions of hyperbole are used
differently by the characters. Emphasis, evaluation, expression of surprise,
simplification, interest intensification, contrast of differences, humour,
clarification, and polite de-emphasis are the functions of the characters to
create hyperbolic expressions. Every form uses those functions differently,
there is no correlation between forms and functions in their hyperbolic
expression.
Kata Kunci : film, hiperbola, pragmatik, To All the Boys I’ve Loved Before.