Laporkan Masalah

KORELASI URBANISASI TERHADAP INDIKATOR PEMBANGUNAN MANUSIA DI PULAU JAWA

BERNADET LIONI ANDRI DAMAYANI, Dr. Agus Joko Pitoyo, S.Si., M.A.

2024 | Skripsi | GEOGRAFI DAN ILMU LINGKUNGAN

Urbanisasi merupakan salah satu karakteristik pembangunan yang berasosiasi kuat dengan pertumbuhan sosial dan ekonomi penduduk. Hal ini umumnya diawali dengan penyediaan infrastruktur yang menunjang aktivitas masyarakat yang semakin kompleks seiring dengan semakin padatnya suatu kawasan. Dengan adanya fenomena urbanisasi, terdapat dampak positif akan kegiatan ekonomi, penyediaan lapangan pekerjaan, dan peningkatan akses layanan dasar. Dengan ini diharapkan agar secara tidak langsung, urbanisasi dapat mendorong adanya pertumbuhan kualitas penduduk yang dicerminkan melalui pembangunan manusia.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana korelasi antara urbanisasi terhadap kondisi pembangunan manusia di Pulau Jawa yang ditinjau melalui kondisi urbanisasi dan pembangunan manusia di tingkat kabupaten/kota. Penelitian menggunakan data sekunder hasil Sensus Penduduk tahun 2020 serta publikasi Badan Pusat Statistik terkait dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2020. Penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik statistik kuantitatif dengan berbagai metode seperti analisi grafis dan regionalisasi wilayah untuk melakukan pengolahan data; serta Crosstab dan Analisis Korelasi Rank-Spearman untuk melakukan analisis data.

Hasil penelitian menunjukan bahwa urbanisasi dan pembangunan manusia di Pulau Jawa memiliki korelasi yang bernilai positif. Selain Umur Harapan Hidup (UHH) yang merupakan indikator pembangunan manusia dari dimesi kesehatan, dimensi lainnya seperti Rata-rata Lama Sekolah dan Pengeluaran Perkapita Disesuaikan memiliki nilai korelasi yang sangat erat dengan urbanisasi. Sebaliknya UHH memiliki kekuatan korelasi yang kurang kuat dengan urbanisasi.

Urbanization is one of the characteristics of development that is strongly associated with the social and economic growth of the population. It is generally preceded by the provision of infrastructure that supports increasingly complex community activities as an area becomes denser. With the phenomenon of urbanization, there are positive impacts on economic activity, employment, and improved access to basic services. With this, it is expected that indirectly, urbanization can encourage the growth of population quality which is reflected through human development.

The purpose of this study is to determine how the correlation between urbanization and human development conditions in Java Island is viewed through urbanization and human development conditions at the district/city level. The research uses secondary data from the 2020 Population Census results and the Central Bureau of Statistics publications related to the 2020 Human Development Index (HDI). The research was conducted using quantitative statistical techniques with various methods such as graphical analysis and regional regionalization to conduct data processing; as well as Crosstab and Rank-Spearman Correlation Analysis to conduct data analysis.

The results show that urbanization and human development in Java have a positive correlation. In addition to Life Expectancy which is an indicator of human development from the health dimension, other dimensions such as Average Years of Schooling and Adjusted Per Capita Expenditure, as well as the value of HDI have a very close correlation value with urbanization. In contrast, Life Expectancy has a less strong correlation with urbanization.

Kata Kunci : Pembangunan Manusia, Rank-Spearman, Tabulasi Silang, Urbanisasi

  1. S1-2024-458599-abstract.pdf  
  2. S1-2024-458599-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-458599-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-458599-title.pdf