Efek Osmoprotektan Eksogen terhadap Respons Fisiologis, Ketahanan Oksidatif, dan Ekspresi Gen Osmoregulator Tanaman Padi (Oryza sativa L. 'IR64') pada Cekaman Salinitas
FITRIA MARIA ULFHA, Prof. Dr. Diah Rachmawati, S.Si., M.Si.; Dr. Yekti Asih Purwestri, M.Si.
2024 | Tesis | S2 Biologi
Padi IR64 merupakan kultivar yang rentan terhadap cekaman salinitas dan mengalami penurunan hasil yang cukup besar. Salah satu mekanisme fisiologis dari tanaman padi untuk melawan cekaman garam di jaringan adalah mekanisme osmoregulasi, osmoprotektan mampu menyeimbangkan potensi teosmotik pada tanaman yang dapat bertahan hidup dibawah tekanan salinitas. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh aplikasi osmoprotektan eksogen dari ekstrak daun cemara laut (Casuarina equisetifolia L.) terhadap respons fisiologis, aktivitas antioksidan enzimatik, dan ekspresi gen OsP5CS dan OsProDH pada tanaman padi IR64 yang mengalami cekaman salinitas. Faktor pertama konsentrasi NaCl yang terdiri atas tiga taraf yaitu 0 dS/m, 3 dS/m, dan 6 dS/m. Faktor kedua konsentrasi osmoprotektan eksogen dari ekstrak daun Casuarina yang terdiri atas tiga taraf yaitu 0 uM, 60 uM, and 120 uM. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa padi dengan perlakuan pengaplikasian osmoprotektan dan cekaman salinitas meningkatkan respons agronomi (tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, dan panjang akar) dan peningkatan aktivitas antioksidan enzimatik (SOD, CAT, dan APX) dibandingkan perlakuan cekaman salinitas tanpa pemberian osmoprotektan aksogen. Respons fisiologis yaitu pengukuran kadar prolin, klorofil, dan karotenoid tidak menunjukkan hasil berbeda nyata secara signifikan. Osmoprotektan eksogen menurunkan ekspresi gen OsP5CS dan OsProDH yang merupakan gen fungsional terlibat dalam aktivitas biosintesis prolin endogen sebagai osmoprotektan endogen, namun ekspresi gen OsP5CS dan OsProDH meningkat terhadap tanaman yang mengalami cekaman salinitas tanpa pengaplikasian osmoprotektan eksogen.