FENOMENA KODOKUSHI PADA LANSIA DI JEPANG TAHUN 2010-2020

SEPTIYANA ROHMATIKA, Dr. Sri Pangastoeti, M.Hum.

2024 | Skripsi | SASTRA JEPANG

Kodokushi merupakan fenomena sosial yang terjadi di Jepang ketika seseorang meninggal tanpa diketahui oleh anggota keluarga, kerabat, atau tetangga dalam kurun waktu yang lama. Fenomena ini banyak terjadi pada lansia. Populasi lansia Jepang meningkat setiap tahun. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk lansia, temuan kodokushi pada lansia juga bertambah.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika dan faktor penyebab peningkatan jumlah kodokushi pada lansia di Jepang. Ruang lingkup temporal dalam penelitian ini yaitu tahun 2010 hingga tahun 2020. Data diperoleh melalui studi pustaka dari berbagai sumber antara lain jurnal, artikel, buku, dan pencarian di internet.

Sejak tahun 2010 hingga tahun 2020 kodokushi cenderung mengalami peningkatan. Temuan kodokushi didominasi lansia laki-laki. Kecenderungan peningkatan kodokushi disebabkan oleh perubahan sosial yang terjadi di masyarakat Jepang. Beberapa faktor penyebab peningkatan kodokushi antara lain isolasi sosial, rasa kesepian dan kecemasan akibat gempa bumi 2011 dan pandemi Covid-19, budaya meiwaku o kakenai, dampak dari perubahan sistem keluarga tradisional menjadi keluarga inti, dan pandangan terhadap perawatan orang tua atau lansia oleh anak di Jepang. Perubahan yang terjadi di masyarakat Jepang berdampak pada kehidupan lansia di Jepang.

            Kodokushi is a social phenomenon that occurs in Japan when a person dies without being noticed by family members, relatives, or neighbors for a long period of time. This phenomenon is common among the elderly. Elderly population in Japan is increasing every year. As the number of elderly people increases, the case of kodokushi among elderly also increases.

            This study aims to investigate the dynamics of kodokushi among elderly in Japan, from 2010 to 2020. This study explores the contributing factors of the increasing number of kodokushi case. Data were obtained through literature study from various sources including journals, articles, books, and internet searches.

            This study found an increase of kodokushi case from 2010 to 2020, which the case were dominated by elderly men. This study argues that the increasing trend of kodokushi is excelerated by social changes that occur in Japanese society. Some of the factors causing the increase in kodokushi include social isolation, loneliness and anxiety due to the 2011 earthquake and Covid-19 pandemic, meiwaku o kakenai culture, the impact of changing the traditional family system to a nuclear family, and the view of caring for parents or the elderly in Japan. The changes taking place in Japanese society have an impact on the lives of the elderly in Japan.

Kata Kunci : Kodokushi, lansia, Jepang