Laporkan Masalah

Konflik Batin Tokoh Ruru dalam Lirik Lagu Ruru-chan no Jisatsu Haishin Karya Shinsei Kamattechan: Kajian Psikoanalisis Sigmund Freud

HANNA VIRDYA SABILILLAH, Wiastiningsih, S.S., M.A., Ph.D.

2024 | Skripsi | SASTRA JEPANG

Dalam penelitian ini dibahas konflik batin tokoh Ruru dalam lagu Ruru-chan no Jisatsu Haishin karya Shinsei Kamattechan menggunakan teori psikoanalisis Sigmund Freud yang terdiri dari tiga aspek, yaitu id, ego, dan superego. Lagu tersebut menceritakan tentang konflik batin yang Ruru rasakan baik dari eksternal maupun internalnya yang mendorong Ruru untuk melakukan bunuh diri.

Metode penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan kajian psikologi sastra. Penelitian diawali dengan pembacaan heuristik dan hermeneutik lirik lagu, kemudian analisis matriks, model, varian, dan hipogram di dalam lirik lagu tersebut, serta dilanjutkan dengan penggambaran hankouki di dalam lirik lagu dan proyeksi yang dilakukan Ruru dipandang dari id, ego, dan superego.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ruru, siswi SMP yang menjadi tokoh utama di dalam lagu Ruru-chan no Jisatsu Haishin, mengalami konflik batin akibat ketidakseimbangan antara id, ego, dan superego yang menyebabkan Ruru merasa terjebak dalam perasaan ketidakberdayaan dan kecemasan, sehingga berujung pada pelariannya dari kenyataan dengan cara melakukan bunuh diri. Konflik batin Ruru disebabkan oleh ketidakmampuannya untuk memenuhi ekspektasi keluarga, masyarakat, dan lingkungan sekitarnya. Kondisi konflik batin yang dialami oleh Ruru mencerminkan realita dalam masyarakat Jepang, di mana tekanan sosial dan harapan yang tinggi seringkali menjadi beban berat bagi seseorang.


Kata kunci: bunuh diri, pemberontakan remaja, psikologi sastra

This research discusses the inner conflict of Ruru, the main character of the song Ruru-chan no Jisatsu Haishin by Shinsei Kamattechan using Sigmund Freud's psychoanalysis theory which consists of three aspects, namely id, ego, and superego. The song portrays about the inner conflict that Ruru feels from both external and internal factors that push her to commit suicide.

The research method is qualitative descriptive with psychological literature analysis. The research begins with a heuristic and hermeneutic reading of the song lyrics, then analyzes the matrix, model, variant, and hypogram in the song lyrics, and continues with the depiction of teenage rebellion (hankouki) in the song lyrics and Ruru's projection seen from id, ego, and superego.

The results show that Ruru, a junior high school student who is the main character in the song Ruru-chan no Jisatsu Haishin, experiences inner conflict due to the imbalance between id, ego, and superego which causes Ruru to feel trapped in feelings of helplessness and anxiety, leading to her escape from reality by committing suicide. Ruru's inner conflict is caused by his inability to fulfill the expectations of his family, society, and surrounding environment. Ruru's inner conflict reflects the reality of Japanese society, where social pressure and high expectations often become a heavy burden for an individual.

Kata Kunci : Bunuh diri, pemberontakan remaja, psikologi sastra

  1. S1-2024-463132-abstract.pdf  
  2. S1-2024-463132-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-463132-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-463132-title.pdf