ANALISIS PENGARUH KINERJA ENVIRONMENTAL, SOCIAL, AND GOVERNANCE (ESG) TERHADAP KINERJA FUNDAMENTAL DAN KINERJA PASAR PADA PERUSAHAAN SEKTOR NON KEUANGAN DI NEGARA ANGGOTA ASEAN-5

ALI NUR HIDAYAT, I Wayan Nuka Lantara, M.Si., Ph.D.

2024 | Skripsi | MANAJEMEN

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kinerja ESG terhadap kinerja fundamental dan kinerja pasar perusahaan sektor non keuangan di negara anggota ASEAN-5 (Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia, Filipina). Total sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah 155 perusahaan dengan periode waktu 2017-2021 dan basis data dari Thomson Reuters Refinitiv Eikon. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan regresi data panel dengan menggunakan fixed effect model (FEM). Variabel dependen yang digunakan pada penelitian ini adalah skor ESG dengan variabel kontrol adalah ukuran perusahaan dan leverage. Kinerja fundamental diproksikan dengan return on assets (ROA) dan kinerja pasar diproksikan dengan Tobin’s Q. Covid-19 digunakan sebagai variabel pemoderasi untuk melihat bagaimana pengaruh hubungan antara kinerja ESG terhadap kinerja fundamental dan kinerja pasar perusahaan pada saat sebelum dan selama terjadinya pandemi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja ESG berpengaruh secara positif terhadap ROA. Pandemi Covid-19 memoderasi pengaruh ini, dengan efek negatif signifikan selama 2020-2021, namun menjadi positif signifikan selama masa pemulihan 2020-2022. Kinerja ESG tidak berdampak signifikan pada performa pasar yang diukur dengan Tobin’s Q. Pandemi Covid-19 memoderasi pengaruh ini secara negatif signifikan selama 2020-2021, tetapi menjadi positif signifikan pada masa pemulihan. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja ESG dapat meningkatkan kinerja fundamental dan pasar perusahaan selama periode pemulihan Covid-19, menekankan pentingnya keberlanjutan dalam strategi bisnis di negara-negara ASEAN-5.

This study aims to analyze the impact of ESG performance on the fundamental and market performance of non-financial sector companies in ASEAN-5 member countries (Singapore, Malaysia, Thailand, Indonesia, Philippines). The total sample used in this study comprises 155 companies over the period 2017-2021, with data sourced from Thomson Reuters Refinitiv Eikon. Hypothesis testing was conducted using panel data regression with the fixed effect model (FEM). The dependent variable used in this study is the ESG score, with company size and leverage as control variables. Fundamental performance is proxied by return on assets (ROA), and market performance is proxied by Tobin’s Q. Covid-19 is used as a moderating variable to assess the influence of ESG performance on both fundamental and market performance before and during the pandemic. The results indicate that ESG performance has a positive impact on ROA. Covid-19 moderates this effect, with a significant negative impact during 2020-2021, but a significantly positive impact during the recovery period of 2020-2022. ESG performance does not significantly affect market performance as measured by Tobin’s Q. Covid-19 also moderates this relationship, with a significant negative impact during 2020-2021, turning significantly positive during the recovery period. Thus, this study demonstrates that ESG performance can enhance both fundamental and market performance during the Covid-19 recovery period, highlighting the importance of sustainability in business strategies in ASEAN-5 countries.

Kata Kunci : ESG, return on assets (ROA), Tobin’s Q, Pandemi Covid-19