Efisiensi Penangkapan Ikan Dengan Menggunakan Jaring Insang (Gill Net) Di Kabupaten Kulon Progo

PURBADI, Drajat, Dr.Ir. Djuari

2003 | Tesis | Magister Manajemen Agribisnis

Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan gambaran umum tentang usaha penangkapan ikan dengan jaring (gill net), mengetahui faktor- faktor produksi yang berpengaruh terhadap jumlah tangkapan ikan, menganalisa keuntungan pada kondisi aktual, maximum economic yield (MEY), maximum sustainable yield (MSY) berdasarkan produktivitas kapal dan menganalisis efisiensi kondisi aktual usaha penangkapan ikan. Pengambilan sampel menggunakan metode sensus. Jumlah sampel sebanyak 24 orang nelayan (tekong) di Trisik. Untuk menganalisis faktor-faktor produksi digunakan model fungsi produksi Cobb-Douglas , untuk menganalisis keuntungan pada kondisi aktual , maximum economic yield (MEY) dan maximum sustainable yield (MSY) berdasarkan produktivitas kapal digunakan persamaan Schaefer dan untuk menganalisis efisiensi kondisi aktual usaha penangkapan ikan secara statistik digunakan t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor produksi yang berpengaruh terhadap produksi adalah biaya operasional dan jumlah jaring, sedangkan jumlah trip, jumlah tenaga kerja dan pengalaman melaut tidak berpengaruh terhadap produksi. Pada kondisi aktual dengan upaya sebesar 5.468 (trip/th) dengan total produksi sebesar 63.537 (Kg/th) dan keuntungan sebesar 50.568.800 (Rp/th) berdasarkan t-test efisien secara ekonomi. Usaha penangkapan mencapai titik maximum economic yield (MEY) pada upaya sebesar 1.278 (trip/tahun) dengan total produksi sebesar 50.018 (Kg/th) dan keuntungan maksimum sebesar 54.111.897 (Rp/th). Penangkapan fisik maksimum atau maximum sustainable yield (MSY) pada upaya sebesar 6.151 (trip/th) dengan total produksi sebesar 134.167 (kg/th) pada kondisi ini usaha penangkapan mengalami kerugian sebesar 322.064.204 (Rp/th).

The purposes of this research were to give general descriptions about catchments of gill net, identify production factors influencing of the quantity of fish catchments, analyze profit at actual condition, maximum economic yield (MEY) and maximum sustainable yield (MSY) base on boat productivity and analyze efficiency the actual catchments effort. Number of sample is 24 fishermen (tekong) at Trisik and all samples were taken using census method.The Cobb Douglas production function model was used to analyze the production factors. The Schaefer equation was used analyze the profit at actual cond ition, maximum economic yield (MEY) and maximum sustainable yield (MSY) base on boat productivity. The t-test was used to analyze statistically the efficiency on catchments effort. The results indicated that the production factors were significantly influenced by operational expense and number of the gill nets. On the contrary, the production factors were not significantly influenced by the trip numbers of boat sailing, the numbers of fisherman and the sailing experiences of fishermen. The actual effort of the fish catchments was 5.468 (trip/year) with total production 63.537 (Kg/year) and net profit 50.568.800 (Rp/year), thus it was economically efficient base on the t-test result. The catchments efforts achieved maximum economic yield (MEY) 1278 (trip/year) with total production 50.018 (Kg/year) and maximum net profit 54.111.897 (Rp/year). The maximum sustainable yield (MSY) was 6.151 (trip/year) with total production 134.167 (Kg/year) at this condition the operation lost 322.064.204 (Rp/year).

Kata Kunci : Ikan,Penangkapan,Jaring Insang (Gill Net)