Laporkan Masalah

Pemanfaatan foto udara dan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk memetakan nilai jual bumi di kecamatan Umbulharjo Kodya Yogyakarta

Rahadi Saptata Abra, Drs. R. Suharyadi, M.Sc.; Drs. Noorhadi Rahardjo, P.M.

2000 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUH

Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Umbulharjo Kotamadya Yogyakarta. Tujuan utama penelitian adalah untuk memetakan klasifikasi nilai jual bumi berdasarkan foto udara dengan mengkombinasikan teknik Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG). Metode penelitian yang digunakan adalah kombinasi antara teknik penginderaan jauh sebagai sarana ekstraksi data primer dengan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk pemasukan, pemrosesan, dan analisis data secara digital. Sebagai sumber data primer digunakan foto udara pankromatik hitam putih skala 1 : 10.000 tahun 1996 dan data sekunder berupa peta kelas fasilitas. Setelah dilakukan interpretasi pada foto udara tersebut, selanjutnya dilakukan kerja lapangan untuk mengetahui ketelitian interpretasi dan penambahan data yang tidak dapat diperoleh dari foto udara. Hasil interpretasi didapatkan data penggunaan lahan dan parameter aksesibilitas lahan. Data tersebut kemudian diolah dengan menggunakan metode pengharkatan dengan memanfaatkan Sistem Informasi Geografis. Pada proses pengolahan data ini dihasilkan dua macam data yaitu data grafis berupa unit pemetaan dan data atribut berupa bentuk penggunaan lahan, aksesibilitas lahan positif, aksesibilitas lahan negatif dan kelengkapan utilitas umum. Kedua macam data ini kemudian dikaitkan disajikan dalam bentuk Peta Nilai Jual Bumi. Sistem Informasi Geografi ini digunakan sebagai alat bantu dalam pemrosesan dan pengolahan data serta dalam penyajian hasil pengolahan data tersebut dalam bentuk peta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) secara umum foto udara yang digunakan dalam penelitian sebagai sumber penyadapan data utama bentuk penggunaan lahan cukup baik dengan ketelitian interpretasi 86,15%, (2) kelas nilai jual bumi I (sangat tinggi) menempati luas area terkecil yaitu 29,94 Ha (4,07%), tersebar di sekitar jalan arteri yang memiliki arus lalu lintas padat dengan bentuk penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang memiliki utilitas umum sangat lengkap. Kelas nilai jual bumi II (tinggi) menempati luas area 261,95 Ha (35,62%), tersebar pada bentuk penggunaan lahan permukiman, lahan kosong dan industri dengan memiliki kelas aksesibilitas lahan positif sedang hingga tinggi dan memiliki utilitas umum dari sedang hingga sangat tinggi. Kelas nilai jual bumi III (sedang) menempati luas area terluas yaitu 343,78 Ha (46,74%) dan tersebar pada bentuk penggunaan lahan permukiman, lahan kosong dan kebun campuran dengan aksesibilitas lahan positif rendah sampai sedang dan memiliki utilitas umum rendah hingga tinggi. Kelas nilai jual bumi IV (rendah) menempati luas area 99,82 Ha (13,57%), tersebar pada bentuk penggunaan lahan sawah dan kebun campuran yang memiliki aksesibilitas lahan positif rendah hingga sedang dan memiliki utilitas umum rendah.

-

Kata Kunci : Foto udara,sistem infromasi geografis,Umbulharjo,Kota Yogyakarta,DIY

  1. S1-2000-79424-Rahadi_Saptata_Abra-abstract.PDF  
  2. S1-2000-79424-Rahadi_Saptata_Abra-bibliography.PDF  
  3. S1-2000-79424-Rahadi_Saptata_Abra-tableofcontent.PDF  
  4. S1-2000-79424-Rahadi_Saptata_Abra-title.PDF