Hubungan Ekspresi Protein GLI 1 Sonic Hedgedog Signalling Terhadap Karakteristik Klinikopatologis Usia, Jenis Kelamin, Lokasi Lesi, Ukuran Lesi, Kedalaman Lesi, Subtipe Histologi Dan Stadium Pada Karsinoma Sel Basal
Erick Werner Nickolay Akwan, dr.Herjuna Hardyanto Sp.B Subsp.Onk(K) , Prof.Dr.dr.Teguh Aryandono Sp.B Subsp.Onk(K), dr.Paranita Ferronika Ph.D Sp.PA(K)
2024 | Tesis-Subspesialis | SUBSPESIALIS ILMU BEDAH
Latar belakang :Karsinoma sel basal (KSB) dapat terjadi akibat terjadinya mutasi pada tingkat selular, mutasi dapat terjadi melalui beberapa jalur persinyalaan Hedgehog (Hh) seperti pada jalur Patched (Ptch) , Smoothned (SMO) dan Glioma-associated oncogene homolog (Gli). Aktivasi persinyalan Hedgehog ini telah banyak diteliti dapat mempengaruhi pertumbuhan pada KSB. Ekspresi Gli 1 yang merupakan bagian pada persinyalan Hedgehog dapat diteliti untuk menilai agresifitas dari KSB
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis protein Gli 1 yang merupakan salah satu faktor terjadinya KSB. Penelitian ini juga menganalisis hubungan antara ekspresi Gli 1 dengan aspek klinikopatologis yang meliputi usia, jenis kelamin, lokasi lesi, kedalaman tumor, ukuran lesi, subtipe histologi dan stadium.
Subyek dan metode : Penelitian ini merupakan penelitian retrospektif dengan menggunakan metode Cross sectional yang melibatkan 62 sampel pasien KSB di RSUP Dr.Sardjito. Setiap kasus dilakukan pemeriksaan imunohistokimia untuk menilai ekspresi Gli 1, kemudian dikategorikan menjadi ekspresi positif dan negatif berdasarkan cut off yang optimal. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis univariat untuk mendeskripsikan variabel, analisis bivariat dengan menggunakan fisher exact untuk menilai hubungan antara variable dependent dan independent pada skala nominal dengan nominal (kategorik), dimana hasil analisis bivariat dikatakan bermakna jika didapatkan nilai p value <0>1 maka analisis dilanjutkan dengan menggunakan analisis multivariat regresi logistic.
Hasil : Ekspresi protein Gli 1 tidak berhubungan dengan usia, jenis kelamin , lokasi lesi , ukuran lesi, subtipe histologi , kedalaman lesi , dan stadium (p >0,05) pada karsinoma sel basal
Kesimpulan : Ekspresi protein Gli 1 tidak berhubungan dengan aspek klinikopatologis pada karsinoma sel basal
Background: Basal cell carcinoma (BCC) can occur due to mutations at the cellular level, mutations can occur through several Hedgehog (Hh) signaling pathways such as the Patched (Ptch), Smoothned (SMO) and Glioma-associated oncogene homolog (Gli) pathways. . Activation of Hedgehog signaling has been widely studied to influence growth in KSB. The expression of Gli 1, which is part of Hedgehog signaling, can be studied to assess the aggressiveness of KSB
Objective: This study aims to analyze the Gli 1 protein which is one of the factors in the occurrence of BCC. This study also analyzed the relationship between Gli 1 expression and clinicopathological aspects including age, gender, lesion location, tumor depth, lesion size, histological subtype and stage.
Subjects and methods: This research is a retrospective study using a cross-sectional method involving 62 samples of BCC patients at Dr. Sardjito Hospital. Each case underwent immunohistochemical examination to assess Gli 1 expression, then categorized into positive and negative expression based on the optimal cut off. Data analysis was carried out using univariate analysis to describe variables, bivariate analysis using Fisher exact test to assess the relationship between dependent and independent variables on a nominal to nominal (categorical) scale, where The results of bivariate analysis are said to be significant if a p value <0>1 then the analysis continues using multivariate logistic regression analysis.
Results: Gli 1 protein expression was not associated with age, sex, lesion location, lesion size, histological subtype, lesion depth, and stage (p > 0.05) in basal cell carcinoma
Conclusion: Gli 1 protein expression is not related to clinicopathological aspects in basal cell carcinoma.
Kata Kunci : Basal cell carcinoma (BCC), Gli 1, clinicopathology