PENGARUH OVERINVESTMENT TERHADAP FIRM PERFORMANCE DENGAN OWNERSHIP DAN INVESTMENT OPPORTUNITY SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI: PERBANDINGAN ANTARA NEGARA MAJU DAN BERKEMBANG

Evelyne Ninda Winahyu, Prof. Marwan Asri, M.B.A., Ph.D

2024 | Tesis | S2 SAINS MANAJEMEN

Penelitian bertujuan menguji dampak overinvestment terhadap firm performance, menguji ownership dan investment opportunity dalam memperkuat pengaruh negative dari overinvestment terhadap firm performance pada negara maju dan berkembang. Data dalam penelitian ini menggunakan sampel 254 perusahaan non-keuangan di negara maju dan sampel 120 perusahaan non-keuangan di negara berkembang yang melakukan overinvestment selama periode 2013 hingga 2022. Data yang digunakan merupakan unbalanced panel data. Overinvestment dihitung dengan Hodrick Prescott Filter. Data tersebut diolah menjadi data panel kemudian dilanjutkan pemilihan model terbaik fixed effect, random effect, dan common effect.

Hasil penelitian ini menemukan bahwa overinvestment memiliki pengaruh negative terhadap firm performance di negara maju dan berkembang. Ownership memperlemah pengaruh negative overinvestment terhadap firm performance di negara maju dan berkembang. Sedangkan Investment Opportunity tidak memoderasi pengaruh overinvestment terhadap firm performance di negara maju dan berkembang. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memperhitungkan investasi yang menguntungkan dimasa depan, dan mengantisipasi agency probelm yang terjadi pada perusahaan agar tidak mempengaruhi keputusan investasi yang dilakukan perusahaan sehingga overinvestment tidak menurunkan firm performance.

Penelitian bertujuan menguji dampak overinvestment terhadap firm performance, menguji ownership dan investment opportunity dalam memperkuat pengaruh negative dari overinvestment terhadap firm performance pada negara maju dan berkembang. Data dalam penelitian ini menggunakan sampel 254 perusahaan non-keuangan di negara maju dan sampel 120 perusahaan non-keuangan di negara berkembang yang melakukan overinvestment selama periode 2013 hingga 2022. Data yang digunakan merupakan unbalanced panel data. Overinvestment dihitung dengan Hodrick Prescott Filter. Data tersebut diolah menjadi data panel kemudian dilanjutkan pemilihan model terbaik fixed effect, random effect, dan common effect.

Hasil penelitian ini menemukan bahwa overinvestment memiliki pengaruh negative terhadap firm performance di negara maju dan berkembang. Ownership memperlemah pengaruh negative overinvestment terhadap firm performance di negara maju dan berkembang. Sedangkan Investment Opportunity tidak memoderasi pengaruh overinvestment terhadap firm performance di negara maju dan berkembang. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memperhitungkan investasi yang menguntungkan dimasa depan, dan mengantisipasi agency probelm yang terjadi pada perusahaan agar tidak mempengaruhi keputusan investasi yang dilakukan perusahaan sehingga overinvestment tidak menurunkan firm performance.

Kata Kunci : Overinvestment, Firm Performance, Ownership, dan Investment Opportunity