Laporkan Masalah

AKIBAT HUKUM PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI MAHKAMAH AGUNG NOMOR 31PK/PDT.SUS-ARBT/2020 TERHADAP DIENG AND PATUHA GEOTHERMAL PROJECT DEVELOPMENT AGREEMENT NOMOR KTR.001/GDE/II/2005

Septhian Wibysono, Herliana, S.H, M.Comm Law. Ph.D.

2024 | Tesis | S2 ILMU HUKUM JAKARTA

Penelitian Tesis ini ditujukan untuk dua hal. Pertama, untuk mengetahui dan mengalisis pandangan Mahkamah Agung terhadap pengajuan Peninjauan Kembali atas Putusan Banding terhadap upaya pembatalan putusan arbitrase. Kedua, untuk mengetahui dan menganalisis akibat hukum Putusan Peninjuan Kembali Nomor 31PK/Pdt.Sus-Arbt/2020 terhadap Dieng and Patuha Geothermal Project Development Agreement Nomor KTR/001/GDE/II/2005.

Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empiris. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data primer melalui wawancara dan data sekunder melalui studi dokumen. Data dari penelitian kemudian dianalisa secara kualitatif. Hasil penelitian disajikan secara deskriptif dan sumber data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Data yang didapat kemudian diolah yang nantinya dapat menjawab rumusan permasalahan dalam penulisan Tesis ini.

Dalam penelitian ini, disimpulkan dua hal. Pertama, Mahkamah Agung berpandangan tidak ada upaya hukum peninjauan kembali atas putusan banding terhadap upaya pembatalan putusan arbitrase. Kedua, akibat hukum putusan Peninjauan Kembali Nomor 31PK/Pdt.Sus-Arbt/2020 terhadap Dieng and Patuha Geothermal Project Development Agreement Nomor KTR.001/GDE/II/2005 adalah Dieng and Patuha Geothermal Project Development Agreement Nomor KTR.001/GDE/II/2005 berakhir.

The research of this Thesis is aimed at two objectives. First, to acknowledge and analyze the opinion of the Supreme Court on the submission of a judicial review of an appeal decision on the annulment of an arbitration award. Second, to acknowledge and analyze the legal consequences of judicial review decisions number 31PK/Pdt.Sus-Arbt/2020 against Dieng and Patuha Geothermal Project Development Agreement Nomor KTR/001/GDE/II/2005.

This research uses an empirical juridical approach. The research was conducted by collecting primary data through interviews and secondary data through document studies. The data form the research was then analyzed qualitatively. The research results are presented descriptively and data sources are obtained from primary data and secondary data. The data obtained is then processed which can later answer the formulation of problems in research of this Thesis.

In this research, two results were drawn. First, the Supreme Court is of the opinion that there is no legal remedy for judicial review of an appeal against the annulment of an arbitral award. Second, the legal consequences of judicial review decision number 31PK/Pdt.Sus-Arbt/2020 against Dieng and Patuha Geothermal Project Development Agreement Nomor KTR/001/GDE/II/2005 are that Dieng and Patuha Geothermal Project Development Agreement Nomor KTR/001/GDE/II/2005 is terminated.

Kata Kunci : pembatalan putusan arbitrase, peninjauan kembali dan geo dipa energi.

  1. S2-2024-501037-abstract.pdf  
  2. S2-2024-501037-bibliography.pdf  
  3. S2-2024-501037-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2024-501037-title.pdf