Laporkan Masalah

Penggunaan Bahasa dalam Masyarakat Lokal Pesisir Yogyakarta Tinjauan Sosiodialektologi

DWI FURY MISGIARTI, Drs. Ridha Mashudi Wibowo, M.Hum

2024 | Skripsi | S1 SASTRA INDONESIA

Penelitian ini dilakukan berdasarkan kemungkinan adanya pengaruh variabel sosial, yaitu mobilitas sosial dan frekuensi kontak dengan pihak luar daerah terhadap variasi bahasa masyarakat lokal pesisir Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahasa Jawa dialek Yogyakarta pada masyarakat lokal pesisir melalui proses identifikasi bahasa pada tataran fonologi dan leksikon dan menganalisis pengaruh mobilitas sosial dan frekuensi kontak dengan pihak luar daerah terhadap variasi bahasa pada masyarakat lokal pesisir Yogyakarta.

Metode yang digunakan metode transkripsi dan segmentasi, metode komparasi, dan metode triangulasi. Teori yang melandasi penelitian ini adalah sosiodialektologi, variasi bahasa, tindak tutur, dan masyarakat lokal pesisir.

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan (1) variasi fonologis BJDIY oleh MLPY menunjukkan pedagang relatif menggunakan bunyi lemah dari pada kuat, diftongasi sebagai penanda penyangatan, dan protesis dibandingkan nelayan dan petani; (2) Pekerjaan utama tidak sepenuhnya merepresentasikan frekuensi dan jarak mobilitas individu karena terdapat kemungkinan adanya pekerjaan sampingan yang bervariasi mobilitas sosialnya; (3) Semakin tinggi skor mobilitas sosial dan frekuensi kontak dengan pihak luar daerah maka semakin besar koleksi leksikon yang dimiliki.

This research was conducted based on the possibility of the influence of social variables, namely social mobility and frequency of contact with outsiders, on language variation in the coastal local community of Yogyakarta. The aim of this research is to identify the Javanese dialect in Yogyakarta among the coastal local community through the process of language identification at the phonological and lexical levels, and to analyze the influence of social mobility and frequency of contact with outsiders on language variation in the coastal local community of Yogyakarta.

The methods used include transcription and segmentation method, comparative method, and triangulation method. The theoretical foundation of this research includes sociolinguistics, language variation, speech acts, and coastal local communities.

Based on the research findings, it was found that (1) the phonological variations of BJDIY by MLPY indicate that traders relatively use weaker sounds than stronger ones, diphthongization as a marker of reinforcement, and prosthesis compared to fishermen and farmers; (2) Main occupations do not fully represent the frequency and distance of individual mobility because there is a possibility of various side jobs with different levels of social mobility; (3) The higher the score of social mobility and frequency of contact with outsiders, the larger the lexicon collection possessed.

Kata Kunci : sosiodialektologi, variasi bahasa, tindak tutur, jenis profesi, masyarakat lokal pesisir yogyakarta

  1. S1-2024-459973-abstract.pdf  
  2. S1-2024-459973-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-459973-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-459973-title.pdf