Laporkan Masalah

Analisis Tingkat Subjective Well-Being Pedagang Kaki Lima Teras Malioboro 2

YULIA TRIANA PUTRI SUKAMIT, Dra. Ambar Teguh Sulistiyani, M.Si

2024 | Skripsi | ILMU ADMINISTRASI NEGARA (MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK)

Kebijakan relokasi PKL Malioboro menuai kontroversi karena dinilai merugikan para PKL serta komunikasi antara pihak penyelenggara kebijakan dengan sasaran kebijakan tidak berjalan dengan baik. Subjective Well-Being (SWB) merupakan penilaian yang dimiliki oleh seseorang mengenai pengalaman hidup yang dimiliki, dengan cakupan evaluasi kognitif maupun afeksi terhadap pengalaman hidup kemudian dijadikan bahan representasi untuk kesejahteraan psikologis seseorang. Seiring berjalannya waktu, SWB menjadi kunci dari salah satu pembentuk kualitas hidup seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat SWB yang dirasakan PKL Malioboro setelah dilakukannya relokasi terutama pada PKL Teras Malioboro 2. Penelitian ini menggunakan metode mix method dengan menyebarkan kuesioner kepada 91 responden penelitian dan melakukan wawancara tidak tersruktut untuk menjelaskan hasil statistik secara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat SWB PKL cenderung memiliki rata-rata sedang (range hasil 13,46 ? x < 31>

The relocation policy of Malioboro street vendors has sparked controversy as it is deemed detrimental to the vendors, and communication between policy implementers and the policy's targets is perceived as ineffective. Subjective Well-Being (SWB) refers to an individual's assessment of their life experiences, encompassing cognitive and affective evaluations of life experiences, which then serve as representations of an individual's psychological well-being. Over time, SWB has become key in shaping an individual's quality of life. This study aims to identify the perceived SWB levels among Malioboro street vendors after the relocation, particularly focusing on those at Teras Malioboro 2. The study employs a mixed-method approach, distributing questionnaires to 91 research respondents and conducting semi-structured interviews to provide a deeper understanding of the statistical results. The findings indicate that the SWB levels of the vendors tend to be moderate (with a range of 13.46 ? x < 31>

Kata Kunci : PKL, kebijakan relokasi, Subjective Well-Being (SWB)

  1. S1-2024-455848-abstract.pdf  
  2. S1-2024-455848-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-455848-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-455848-title.pdf