Laporkan Masalah

Studi Dampak Sosial-Ekonomi Pembiayaan Ultra Mikro Terhadap Nasabah PNM Mekaar di Kota Yogyakarta

NURAINI INDRA PUTRI NUGRAHENI, Media Wahyudi Askar, SIP., M.Sc., Ph.D.

2024 | Skripsi | ILMU ADMINISTRASI NEGARA (MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK)

Program terkait inklusi finansial di Indonesia, masih terus diupayakan oleh pemerintah agar dapat menjangkau masyarakat ekonomi informal hingga sektor ultra mikro. Pembiayaan ultra mikro (UMi) hadir untuk memfasilitasi para pelaku usaha ultra mikro yang masih memiliki hambatan dalam mengakses keuangan perbankan, sehingga bisa semakin berdaya. PNM Mekaar sebagai lembaga penyalur, lebih berfokus pada pengembangan kapasitas perempuan dalam upaya akselerasi usaha ultra mikro. Penelitian ini menemukan bahwa pembiayaan UMi mampu berdampak positif pada aspek sosial-ekonomi. Melalui pembiayaan UMi, dapat tercipta modal sosial bagi perempuan untuk berkomunitas dan mendapatkan kesempatan untuk melakukan akselerasi usaha. Secara tidak langsung, pembiayaan UMi juga berdampak positif pada aspek kesehatan dan pendidikan bagi keluarga penerima. Meskipun, kegiatan pengembangan kapasitas usaha, khususnya di Kota Yogyakarta belum dapat berjalan dengan optimal. Tetapi, secara keseluruhan inklusi finansial melalui pembiayaan UMi mampu mendongkrak kualitas hidup penerimanya.

Programs related to financial inclusion in Indonesia are still being pursued by the government, so that they can reach the informal economy community to the ultra-micro sector. Ultra micro financing (UMi) being built to facilitate ultra micro business actors who still have problems accessing banking finance, so that they can become more empowered. PNM Mekaar as a distribution institution that focuses more on developing women's capacity to accelerate ultra-micro businesses. This research found that UMi financing was able to have a positive impact on socio-economic aspects. Through UMi financing, social capital can be created for women to join the community and get the opportunity to accelerate business. Indirectly, UMi financing also has a positive impact on health and education aspects for recipient families. However, business capacity development activities, especially in the city of Yogyakarta, have not been able to run optimally. Overall, financial inclusion through UMi financing is able to improve the quality of life the recipients.

Kata Kunci : inklusi finansial, pembiayaan ultra mikro, keuangan mikro, financial inclusion, ultra micro financing, microfinance

  1. S1-2024-459826-abstract.pdf  
  2. S1-2024-459826-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-459826-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-459826-title.pdf