Laporkan Masalah

EKSISTENSI RITUAL PURNAMA SIDI BAGI MASYARAKAT PENGHAYAT KEJAWEN URIP SEJATI ONGGOSORO

Fanisa Dwi Nurbaiti, Dr. Mohamad Yusuf, M,A.

2024 | Skripsi | ANTROPOLOGI BUDAYA

Penelitian ini mengkaji ritual purnama sidi yang dipraktikkan oleh masyarakat penghayat Kejawen urip Sejati di Dusun Onggosoro, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur. Ritual ini menarik untuk ditelaah karena hingga kini ritual ini terus dilakukan dan diyakini masyarakat penghayat sebagai bentuk pelestarian adat Jawa. penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan praktik pelaksanaan ritual purnama sidi dan pemaknaannya bagi masyarakat dengan menggunakan teori fungsionalisme Malinowski

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis deskripstif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dan kajian pustaka. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskripsif dengan tahapan yang dimulai dari pengumpulan data, analisis data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini didasarkan pada teori fungsionalis dari Malinowski. Malinowski mengungkapkan betapa pentingnya mengkaji fungsi karena merupakan suatu sistem. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa proses pelaksanaan ritual purnama sidi saat ini mengalami pergeseran fungsi atau makna karena beberapa tantangan yang dihadapi. Menariknya ritual ini masih bertahan dan dilestarikan oleh masyarakat penghayat Kejawen Urip Sejati Onggosoro. Hal ini disebabkan oleh fungsi agama/kepercayaan, pendidikan, sosial dan ekonomi yang saling terikat satu dengan lainnya. 

This study examines the Purnama Sidi ritual practiced by the Kejawen Urip Sejati Community in Onggosoro Hamlet, Giritengah Village, Borobudur District. This ritual is intriguing to study as it continues to be preserved and is believed to be a form of Javanese custom conservastion. The aim of this reaserch is to describe the practice of the purnama Sidi ritual and its significance to the community using Malinowski's functionalism theory. 

The study employs a qualitative method with a describe analysis approach. Data were collected through observation, interviews, and literature review. The data analysis technique used is descriptive analysis, beginning with data collection, data analysis and concluding with drawing conclusions. This research is grounded in Malinoski's functionalist theory. Malinowski emphasized the importance of studying functions as they constitute a system. The findings reveal that the current practice of the Purnama Sidi ritual is undergoing a shift in function of meaning due to various challenges encountered. remarkably, the ritual persists and is preserved by the Kejawen Urip Sejati Onggosoro Community. This is attributed to the interwined functions of religion/belief, education, social, and economic aspects

Kata Kunci : Purnama Sidi, Penghayat kejawen, Fungsionalisme, Malinowski

  1. S1-2024-443277-abstract.pdf  
  2. S1-2024-443277-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-443277-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-443277-title.pdf