Analisis Tingkat Pengetahuan dan Kebutuhan Informasi pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Kota Yogyakarta Bagian Selatan
DIVANA INDAH PERMATA, Dr. apt. Nanang Munif Yasin, M.Pharm.
2024 | Skripsi | FARMASI
Hipertensi merupakan penyakit kronis yang apabila tidak terkontrol dapat menyebabkan komplikasi penyakit lain sehingga perlu dilakukan pengendalian hipertensi. Pengendalian tersebut dapat dilakukan dengan meningkatkan pengetahuan pasien mengenai hipertensi dan menyediakan kebutuhan informasi yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan, kebutuhan informasi, serta hubungan karakteristik subjek penelitian dengan tingkat pengetahuan.
Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan teknik pengambilan sampel yaitu accidental sampling. Subjek penelitian merupakan pasien hipertensi Puskesmas Kota Yogyakarta bagian selatan pada periode Januari – Februari 2024. Tingkat pengetahuan pasien hipertensi diukur dengan Hypertension Knowledge Level Scale (HK-LS) dan kebutuhan informasi diukur dengan kuesioner kebutuhan informasi yang diwawancarakan kepada subjek. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif analitik dan bivariat untuk mengetahui hubungan antar variable yaitu dengan uji chi-square.
Hasil penelitian yaitu pada 100 responden yang memiliki tingkat pengetahuan tinggi sebanyak 71 pasien (71%) dan tingkat pengetahuan sedang sebanyak 29 pasien (29%). Karakteristik subjek penelitian yang berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan adalah tingkat pendidikan (P = 0,048). Urutan skala prioritas berdasarkan domain yaitu sebanyak 69% pasien membutuhkan informasi mengenai komplikasi hipertensi, disusul gaya hidup sebanyak 57% pasien, dan diet sebanyak 49% pasien.
Hypertension is a chronic disease which, if not controlled, can cause complications from other diseases, so it is necessary to control hypertension. This control can be done by increasing patient knowledge about hypertension and providing appropriate information needs. This research aims to determine the level of knowledge, information needs, and the relationship between the characteristics of research subjects and the level of knowledge.
This research uses a cross sectional method with a sampling technique, namely accidental sampling. The research subjects were hypertension patients at the southern Yogyakarta City Health Center in the period January – February 2024. The level of knowledge of hypertensive patients was measured using the Hypertension Knowledge Level Scale (HK-LS) and information needs were measured using an information needs questionnaire that was interviewed with the subjects. The data obtained was analyzed descriptively analytically and bivariately to find out the relationship between variables, namely with the chi-square test.
The results of the research were that 71 patients (71%) had a high level of knowledge and 29 patients (29%) had a moderate level of knowledge. The characteristic of research subjects that influences the level of knowledge is the level of education (P = 0.048). The order of priority scale based on domain is that 69% of patients need information about complications of hypertension, followed by lifestyle for 57% of patients, and diet for 49% of patients.
Kata Kunci : Hipertensi, Pengetahuan, Kebutuhan Informasi, HK-LS