Analisis Potensi Bahaya Ergonomi Di Lingkungan Kerja Pada Perempuan Hamil : A Scoping Review
Nindha Prabaningrum, Dr. dr. Mubasysyir Hasanbiri, MA
2024 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Latar Belakang: Perkembangan era modernisasi dan globalisasi mendorong perempuan untuk selalu berperan aktif. Perempuan menjalani pekerjaan terdorong untuk berkarya. Dalam melaksanakan aktivitas pekerjaanya, pekerja perempuan dihadapkan pada berbagai risiko yang berpotensi mengganggu kesehatan. Pekerja wanita rentan terpapar berbagai risiko salah satunya yang mengancam kesehatan reproduksi. Perempuan dengan kondisi kehamilan yang sehat tanpa komplikasi dapat tetap melaksanakan aktivitas kerja dan melakukan pemeriksaan selama kehamilannya dengan memperhatikan aspek penting agar terhindar dari bahaya di tempat kerja.
Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor potensi bahaya ergonomi pada pekerja perempuan hamil dan mengetahui hubungan potensi bahaya ergonomi pada pekerja perempuan hamil terhadap dampak kehamilan.
Metode: Desain penelitian ini adalah literature review dengan jenis scoping review (ScR). Penelitian ini menggunakan pedoman PRISMA. Pencarian literatur dilakukan melalui basis data Springerlink, Scopus, PubMed, dan Science Direct. Sampel penelitian ini merupakan artikel atau jurnal yang terkait dengan analisis potensi bahaya ergonomi di lingkungan kerja pada perempuan hamil dengan batas tahun artikel 2013 hingga tahun 2023. Pengembangan fokus review dan strategi pencarian menggunakan format PEOs (Population, Exposure, Outcome, Studi Design).
Hasil: Terdapat 9 artikel yang dilakukan analisis berdasarkan kriteria inklusi. Kesembilan antikel tersebut menjelaskan bahwa faktor potensi bahaya ergonomi yang terjadi pada kehamilan dilingkungan kerja dalam tinjauan pelingkup ini adalah postur janggal, melakukan gerakan atau aktivitas berulang, tenaga yang kuat dan terus-menerus, dan paparan tekanan secara terus menerus. Dampak bahaya ergonomi pada perempuan hamil yang dapat terjadi pada ibu dan janin adalah kelelahan dan nyeri, kelahiran belum cukup bulan dan preterm birth iatrogenic serta kejadian hipertensi yang terjadi pada ibu, gangguan muskuloskeletal, serta risiko keguguran.
Kesimpulan: Pekerja perempuan hamil memiliki risiko terhadap paparan bahya di tempat kerja. Salah satu potensi bahaya yang terjadi adalah bahaya ergonomi. Potensi bahaya ergonomi dapat mempengaruhi kondisi kesehatan ibu hamil, janin yang di kandung maupun kondisi bayi setelah lahir.
Background: Modernization and globalization era has encouraged women to play an active role in society. Women are driven to work, but in doing so, they face various health risks. Female employees are susceptible to various hazards, including those that pose a threat to their reproductive health. Women who have uncomplicated pregnancies can continue to work and undergo examinations during their pregnancy by taking necessary precautions to avoid workplace hazards.
Purpose of Study: Our study aimed to identify potential ergonomic hazards that pregnant women workers may face and how these hazards may impact their pregnancy. We hope our findings can help create a safer and more comfortable work environment for all pregnant women.
Research Methods: For this research, the design of this case study is a literature review with a type of scoping review (ScR) using PRISMA guidelines. We searched for articles or journals related to the analysis of potential ergonomic hazards in the work environment for pregnant women, with a publication date range of 2013 to 2023, on Springerlink, Scopus, PubMed, and Science Direct databases. We wanted to let you know that we developed the focus of the review and the search strategy using the PEOs (Population, Exposure, Outcome, Study Design).
Results: We analyzed nine articles based on the inclusion criteria. According to the articles, potential ergonomic hazards during pregnancy in the work environment include awkward postures, repetitive movements or activities, sustained high energy levels, and continuous exposure to pressure. Ergonomic hazards can have a significant impact on pregnant women. They can cause fatigue, pain, preterm birth, hypertension, musculoskeletal disorders, and even miscarriage. It's important to take measures to prevent these hazards and ensure the safety and well-being of both the mother and fetus.
Conclusions: Pregnant female workers are at risk of exposure to workplace hazards, including ergonomic hazards. These hazards can negatively impact the health of pregnant women, the fetus, and the baby after birth.
Kata Kunci : woman pregnancy, pregnancy worker, occupational risk, ergonomic hazard, work risk.