Biografi Darsiti Soeratman
Fairuz Azzura Salma, Dr. Mutiah Amini, M.Hum.
2024 | Skripsi | ILMU SEJARAH
Darsiti Soeratman adalah salah satu Professor perempuan pertama di Indonesia dalam bidang studi Ilmu Sejarah. Darsiti Soeratman mengawali karirnya sebagai akademisi dengan menjadi dosen tidak tetap di Program Studi Sejarah, Departemen Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. Darsiti Soeratman adalah sejarawan Indonesia yang berasal dari Klaten, Jawa Tengah dan memiliki fokus kajian yang sangat luas, mulai dari perempuan, keluarga, sejarah Afrika, sejarah Kraton Surakarta, dan Tamansiswa. Penelitian ini akan membahas riwayat hidup Darsiti Soeratman sejak kecil hingga akhir hayatnya dan pemikiran Darsiti Soeratman yang dapat dilihat melalui berbagai karya yang telah dihasilkan oleh Darsiti Soeratman.
Penelitian ini menggunakan Metode penelitian sejarah yang meliputi (1) pemilihan topik; (2) pengumpulan sumber; (3) kritik sumber; (4) interpretasi; dan (5) penulisan sejarah. Terdapat dua macam sumber yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer terdiri atas karya-karya Darsiti Soeratman, arsip dalam bentuk dokumen dan foto, serta hasil wawancara dengan keluarga dan kolega terdekat Darsiti Soeratman. Sumber sekunder terdiri atas tulisan-tulisan dalam majalah Suara Wanita Tamansiswa dari Perpustakaan Kirti Griya, Skripsi, Jurnal, serta Surat Kabar.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Darsiti Soeratman telah memberikan peran yang cukup besar dalam Ilmu Sejarah karena Darsiti Soeratman telah membawa mata kuliah Sejarah Afrika di Departemen Sejarah Universitas Gadjah Mada, memperkenalkan sejarah Imperialisme modern di Afrika melalui bukunya yang berjudul “Sejarah Afrika” serta menambah khazanah historiografi Indonesia melalui disertasinya yang berjudul “Kehidupan Dunia Kraton Surakarta 1830-1939”. Selain memberikan peran yang besar dalam bidang akademis, Darsiti Soeratman juga berperan terhadap perkembangan organisasi Wanita Tamansiswa. Melalui perjalanan hidupnya, Darsiti Soeratman menunjukkan bahwa wanita juga bisa meraih pendidikan setinggi munngkin dan tetap berkarir tanpa meninggalkan tugasnya sebagai seorang ibu.
Darsiti Soeratman is one of the first female Professors in Indonesia in the field of History. Darsiti Soeratman started her careers as an academic by becoming a non-permanent lecturer in the History Program, History Department, Faculty of Cultural Sciences, Uiversitas Gadjah Mada. Darsiti Soeratman is Indonesian Historian who came from Klaten, Central Java and had a very broad research focus, starting from women and family issues, African History, the history of Kraton Surakarta, and Tamansiswa. This research will discuss Darsiti Soeratman’s life history from childhood to the end of her life and Darsiti Soeratman’s thought which can be seen through various works that have been produced by Darsiti Soeratman.
This research used Historical Research Methods which include (1) topic selection; (2) source collection; (3) source criticism; (4) interpretation; and (5) historical writing. There are two types of sources used in this research, namely primary sources and secondary sources. Primary sources consist of Darsiti Soeratman’s work, archieves in the form of dovuments and photos, as well as interviews with Darsiti Soeratman’s family and closest colleagues. Secondary sources consist of writings from the Suara Wanita Tamansiswa magazine and other wrtings from Kirti Griya Library, theses, journals, and newspaper.
The result of this research show that Darsiti Soeratman has given a big role in the Historical Science because Darsiti Soeratman was the first lecturer who taught the African History course at the History Department of Universitas Gadjah Mada, introduced modern imperialism in Africa through her book entitled “Sejarah Afrika” and enriched Indonesian Historiography through her dissertation entitled “Kehidupan Dunia Kraton Surakarta 1830-1939”. Apart from playing a big role in the academic field, Darsiti Soeratman also played a role in the development of Wanita Tamansiswa. Through her life’s journey, Darsiti Soeratman showed that women can also achieve the highest possible education and still have a career without leaving their role as a mother.
Kata Kunci : Biografi, Darsiti Soeratman, Wanita Tamansiswa, Biografi Pemikiran