Analisis Dinamik Riwayat Waktu Gedung Apartemen Arjuna Mataram City 20 Lantai
FAATIRA AZZAHRA SCIENTIVA KURNIAPRAMONO, Ir. Ali Awaludin, S.T., M.Eng., Ph.D., IPU., ACPE.
2024 | Skripsi | TEKNIK SIPIL
Perhitungan pengaruh gaya lateral akibat gempa
terhadap struktur bangunan dapat diselesaikan menggunakan dua macam metode,
yaitu analisis statik (statik ekivalen) dan analisis dinamik (spektrum respons
dan riwayat waktu). Pada penelitian ini, objek penelitiannya adalah gedung Apartemen Arjuna Mataram City yang perencanaan awalnya
menggunakan analisis spektrum respons. Namun, mengingat fungsi penting apartemen
dan jumlah penghuninya yang siginifikan, keamanan struktur gedung tersebut
menjadi sangat krusial terutama saat terjadi gempa besar. Dengan itu,
penelitian ini bertujuan untuk mempelajari respons dinamik struktur gedung
Apartemen Arjuna Mataram City dengan menggunakan metode analisis riwayat waktu,
yang dianggap sebagai metode analisis yang lebih akurat. Struktur dimodelkan
menggunakan software ETABS dan dilakukan perhitungan menggunakan metode
analisis spektrum respons dan analisis riwayat waktu berdasarkan SNI 1726:2019.
Data gempa berasal dari gempa Imperial Valley, (El Centro, 1979), gempa Honshu
(Jepang, 2005), dan gempa Tohoku (Jepang, 2011) yang dilakukan pencocokkan
secara spektral menggunakan software ETABS. Hasil analisis berupa nilai
gaya geser dasar, perpindahan, simpangan antarlantai, ketidakberaturan
horizontal, dan ketidakberaturan vertikal yang ditinjau menggunakan SNI
1726:2019, serta klasifikasi gedung menurut ATC-40. Hasil kedua analisis
menunjukkan bahwa simpangan antarlantai yang terjadi tidak melebihi batas izin
yang ditetapkan dalam SNI 1726:2019. Walau begitu, masih terjadi
ketidakberaturan torsi dan ketidakberaturan torsi berlebih di beberapa lantai. Kemudian
berdasarkan standar pada ATC-40, struktur gedung termasuk ke dalam kategori Immediate
Occupancy (IO) yang artinya apabila terjadi gempa, terdapat kemungkinan
bangunan mengalami kerusakan tetapi tidak sampai runtuh dan bangunan dapat
digunakan kembali dengan segera.
Calculation of the effect of lateral forces due to earthquakes on
building structures can be carried out using
two analysis methods,
static analysis (static equivalent) and dynamic analysis (response spectrum and
time history). In this research, the object used is Arjuna Mataram City
Apartment building where the initial planning used spectrum response analysis.
However, considering the important function of the apartment and the
significant number of residents, the safety of the building's structure is very
crucial, especially when a large earthquake occurs. Therefore, this research
was to study the dynamic response structure of Arjuna Mataram City Apartment
using time history analysis based on SNI 1726:2019, which is considered a more
accurate analysis method. The structure was modeled using ETABS software and calculations were
carried out using response spectrum analysis and time history analysis based on
SNI 1726:2019. Earthquake data comes from Imperial Valley earthquake (El
Centro, 1979), Honshu earthquake (Japan, 2005), and Tohoku earthquake (Japan,
2011) which were matched spectrally using ETABS software. The results of the
analysis are values ??of base shear, displacement, drift, horizontal
irregularity, and vertical irregularity which are reviewed using SNI 1726:2019,
as well as building classification according to ATC-40. The results of the two
analyzes show that the drift occurs does not exceed the permit limits specified
in SNI 1726:2019. However, there are still torque
irregularity and extreme
torque irregularity on several
floors. Then, based on the ATC-40 standards, the building structure can be
classified as Immediate Occupancy (IO) category. It means that if an earthquake occurs, there is a possibility to cause
damage to the building but not collapse and the building can be used again
immediately.
Kata Kunci : bangunan tinggi, gempa, analisis riwayat waktu, analisis spektrum respons