THE PARENTING STYLE DURING THE THERAPEUTIC PERIOD OF CHILDREN WITH EPILEPSY IN YOGYAKARTA, EVALUATED WITH USING PARENTING STYLES AND DIMENSIONAL QUESTIONNAIRE (PSDQ-IND)
Muhammad Azfa Ardhi, dr. Braghmandita Widya Indraswari, M.Sc., SpA.(K.); dr Dian Kesumapramudya Nurputra, M.Sc, Ph.D, Sp.A.; dr. Mawaddah Ar Rochmah Ph.D, Sp.N
2024 | Skripsi | PENDIDIKAN DOKTER
Latar Belakang: Epilepsi adalah gangguan saraf yang ditandai oleh serangan mendadak tanpa
pemicu yang memengaruhi individu dari segala usia. Gangguan ini dapat disebabkan oleh
faktor keturunan, cedera yang didapat, atau kesalahan bawaan metabolisme. Faktor risiko pada
anak-anak meliputi riwayat keluarga positif, demam, infeksi, komorbiditas neurologis,
kelahiran prematur, penyalahgunaan alkohol oleh ibu, dan merokok selama kehamilan. Dalam
memberikan bantuan kepada anak-anak yang mengidap epilepsi selama proses pengobatan,
gaya dan strategi pengasuhan sangat penting. Dengan menganalisis data Parenting Style and
Dimensional (PSDQ-Ind), kita dapat memahami lebih dalam pendekatan dan pola asuh yang
diterapkan oleh orang tua. Hasil positif untuk anak-anak dengan epilepsi memerlukan praktik
pengasuhan yang efektif, seperti memberikan dukungan sosial dan keseimbangan antara
perlindungan dan kemandirian. PSDQ-Ind dapat mengidentifikasi pola asuh yang digunakan
selama periode terapi untuk anak-anak dengan epilepsi.
Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk meneliti korelasi antara pola asuh orang tua terhadap
kondisi epilepsi anak-anak pada periode terapi.
Metode: Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan desain potong lintang
yang menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner dari orang tua anak-anak
dengan epilepsi di Poli Neuro Anak RS Sardjito mulai dari Agustus hingga September 2023.
Pada subjek penelitian, tidak digunakan randomisasi maupun intervensi. Kuesioner Gaya
Pengasuhan dan Dimensi (PSDQ-IND) digunakan untuk mengkuantifikasi data.
Hasil: Sebanyak 46 subjek yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi telah dianalisis. Dari
46 subjek tersebut, 21 anak (45,7%) memiliki kondisi epilepsi terkendali dan 25 anak (54,3%)
memiliki kondisi epilepsi yang tidak terkendali. Analisis Chi-Square menunjukkan bahwa pola
asuh tidak memengaruhi kondisi epilepsi anak-anak pada masa terapi.
Kesimpulan: Gaya pengasuhan tidak memiliki pengaruh langsung terhadap hasil kondisi
epilepsi saat ini pada anak-anak yang sedang menjalani periode terapi epilepsi.
Background: Epilepsy is a neurological disorder characterized by unprovoked seizures that
affect individuals of all ages. The disorder can be caused by hereditary factors, acquired
injuries, or inborn errors of metabolism. Risk factors for children include a positive family
history, fever, infections, neurological comorbidity, premature birth, mother’s alcohol abuse,
and smoking during pregnancy. When it comes to providing assistance for children who have
epilepsy during the course of their treatment, parenting styles and strategies are of the utmost
importance. By analysing the Parenting Style and Dimensional (PSDQ-Ind) data, we are able
to acquire a deeper understanding of the parenting approaches and techniques employed by
parents. Positive outcomes for children with epilepsy require effective parenting practices, such
as providing social support and a balance between protection and independence. The PSDQ-
IND can identify parenting style utilized during the therapeutic period for children with
epilepsy.
Objective: To investigate the correlation of parenting styles using the PSDQ-Ind to assess the
outcome of children with epilepsy during the therapeutic period.
Method: The research is an analytic observational study with a cross-sectional design that uses
primary data gathered via questionnaire from parents of children with epilepsy at Poli Neuro
Anak RS Sardjito ranging from August to September 2023. On the study subjects, neither
randomization nor intervention were used. Parenting Style and Dimensional Questionnaires
was used to quantify the data (PSDQ-IND).
Result: A total of 46 subjects that met the inclusion and exclusion criteria were analysed. Out
of 46 subjects, 21 children (45.7%) had a controlled epilepsy condition and 25 children (54.3%)
had an uncontrolled epilepsy condition. The chi-squared analysis identifies that parenting style
did not affect the current epilepsy of the condition.
Conclusion: Parenting style does not have a direct effect to the outcomes of the current
epilepsy condition of children with epilepsy during their therapeutic period.
Kata Kunci : Epilepsy, Parenting Style, Risk Factor, Children, Therapeutic Period, PSDQ-Ind