Kelayakan wisata selam di perairan sekitar Pulau Tabuan Kabupaten Banyuwangi

KAMIJA, Prof.Dr. Sutikno

2004 | Tesis | S2 Ilmu Lingkungan

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kelayakan lingkungan perairan Pulau Tabuan sebagai objek wisata selam, dan mempelajari hidrooseanografi perairan Pulau Tabuan, guna menentukan prakiraan saat aman untuk kepentingan pelaksanaan wisata selam, dalam rentang waktu musiman, bulanan dan harian. Penelitian menggunakan metode survei, dilaksanakan dalam dua periode musim yaitu musim tenang pada bulan Maret dan musim badai pada bulan Juli. Penilaian kelayakan dilakukan dengan memberikan skor paramater lingkungan, skor tiaptiap parameter dijumlahkan, secara total digunakan untuk menilai kelayakan. Penentuan saat aman dilakukan dengan memberikan skor hasil prediksi arus dan gelombang. Skor dibedakan menjadi tiga yaitu skor 1, skor 2 dan skor 3, hasil akhir kombinasi skor arus dan gelombang dikonversi menjadi saat aman, saat waspada atau saat bahaya. Hasil penilaian lima parameter utama kecerahan, kualitas air, persen tutupan karang, ketersediaan fasilitas pendukung dan persepsi masyarakat, didapatkan skor total berturut-turut 26% luas area total skor 23, 29% luas area total skor = 22, 22% luas area total skor = 21 dan 23% luas area total skor 20. Dari persentase skor total tersebut 55% luas area sangat layak dijadikan objek wisata selam, 22% luas area layak dijadikan objek wisata selam dan 23% luas area kurang layak dijadikan objek wisata selam karena salah satu parameter bernilai 2. Saat aman pelaksanaan wisata selam dalam periode harian adalah selama 8-9 jam, yaitu dua jam setelah terjadinya puncak pasang perbani sampai dengan dua jam menjelang puncak pasang perbani dan dua jam setelah terjadinya puncak surut perbani sampai dengan dua jam menjelang puncak surut perbani. Kondisi relatif aman mendekati kuarter I dan kuarter III. Siklus perairan tenang terjadi diantara bulan Oktober sampai dengan bulan April, saat aman bagi penyelaman. Bulan Juni sampai dengan Agustus merupakan musim badai, bahaya bagi penyelaman sedangkan bulan Mei dan September merupakan musim pancaroba, cenderung bahaya bagi penyelaman. Berdasarkan kondisi lingkungan fisik, biotik dan sosial, dibuktikan dengan pengukuran lima parameter utama dalam penentuan kelayakan sebuah objek wisata selam, yaitu kecerahan, kualitas air, persen tutupan karang, ketersediaan fasilitas pendukung dan persepsi masyarakat, perairan Pulau Tabuan sangat layak dijadikan kawasan objek wisata selam. Saat aman perairan untuk melaksanakan wisata selam adalah pada periode musim tenang antara bulan Oktober sampai dengan bulan April terutama pada waktu bulan dalam kwater I dan kuarter III.

Aims of this research are to study the environmental suitability of the Tabuan Island waters for diving recreation and it's hydro oceanographic of the Tabuan Island to determine it's safe time for diving recreation, seasonally, monthly dan daily. Survey method was used in this research; there are two periods for field measurement, i.e. calm season in March and storm season in July. Suitability evaluation was determined by scores method. To determine of the safe time is given scores area current and wave prediction. The scores are differentiated to three stages that are score 1, score 2 and score 3, end result of combination the score of current and wave are converted to become safe time, alert time or danger time. Assessment result five parameters of sea water clarity, sea water quality, percent of coral reefs cover, available of facility and community perception, 26% area vast the total score 23, 29% area vast the total score 22, 22% area vast the total score 21 and 23% area vast the total score 20. Respectively the total score indicate that Tabuan Island waters 55% area vast has very suitable for diving activity, 22% area vast has suitable for diving activity and 23% area vast has not enough suitable for diving activity because one of the parameter it’s point 2. The safe time to carry out of recreational diving in daily period is 8-9 hours, that area two hours after the high water spring tide up to two hours before high water spring tide and two hours after low water spring up to two hours before low water spring. First quarter and third quarter of moon, represent safe condition. Cycle of calm territorial water reside in October up to April, safe time for diving. June up to August represent storm season, danger for diving, while May and September represent transition season, tend danger for diving. Pursuant to environmental condition of physical, biotic and social, proved with measurement five especial parameter in determination of suitability a object of recreational diving, that are sea water clarity, sea water quality, percentage of the coral reefs cover, availability of facility and community perception. Tabuan Island waters has suitable up to very suitable for diving recreation. The safe time of Tabuan Island waters to carry out of diving recreation at period of calm season in October up to April especially in first quarter and third quarter of moon.

Kata Kunci : Lingkungan Perairan,Wisata Selam,Studi Kelayakan