ANALISIS EFIKASI PERAWATAN KULIT WAJAH BERDASARKAN KECERAHAN KULIT WAJAH

MUHAMMAD IQBAL, Prof. Ir. Hanung Adi Nugroho, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM., SMIEEE; Ir. Noor Akhmad Setiawan, S.T., M.T., Ph.D., IPM

2024 | Tesis | S2 Teknologi Informasi

        Dalam dunia dermatologi, kesehatan kulit wajah dilakukan melalui perawatan kulit wajah. Penilaian klasifikasi warna kulit masih bersifat subjektif. Sehingga dari sisi penilaian klasifikasi warna kulit mempunyai perbedaan dalam sudut pandang. Untuk mengetahui efikasi dari perawatan wajah membutuhkan objektivitas penilaian dari sebelum dan sesudah melakukan perawatan wajah. Oleh karena itu, penilaian kulit wajah dalam penentuan klasifikasi kulit wajah secara objektif menjadi penting dalam penilaian efikasi perawatan kulit wajah.

        Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efikasi pada perawatan wajah dengan menggunakan citra sebelum melakukan perawatan wajah dan citra setelah melakukan perawatan wajah secara objektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Individual Typology Angle (ITA) untuk mengklasifikasikan warna kulit individu secara akurat ke dalam enam tipe: gelap, coklat, coklat kemerahan, menengah, terang, dan sangat terang. Hasil analisis penelitian dapat memberikan referensi untuk menilai kecerahan kulit wajah seseorang.

        Data yang digunakan adalah 30 gambar wajah klien yang terdiri dari 15 gambar wajah klien sebelum melakukan perawatan dan 15 gambar wajah klien setelah melakukan perawatan. Proses pengambilan gambar di standardisasi dengan bantuan fotografer profesional. Temuan studi menunjukkan bahwa dari 15 klien, enam individu menunjukkan perubahan positif namun tidak signifikan dalam nilai ITA, lima menunjukkan pergeseran positif yang signifikan dalam nilai ITA, tiga mengalami perubahan negatif namun tidak signifikan dalam nilai ITA, dan satu klien mengalami perubahan negatif yang signifikan dalam nilai ITA. Hasil dari 15 klien menunjukkan bahwa 73,33% perawatan mengalami peningkatan kecerahan kulit wajah, sebagaimana terindikasi oleh hasil positif. Studi ini menyimpulkan bahwa analisis kulit wajah dapat menjadi alat untuk menilai efikasi perawatan wajah.

In dermatology, facial skin health is achieved through facial skin care. Assessment of skin color classification is still subjective. So, from an assessment perspective, skin color classification has different points of view. Determining the efficacy of facial treatment requires an objective assessment before and after facial treatment. Therefore, facial skin assessment in determining facial skin classification objectively is important in assessing the efficacy of facial skin care.

        This research aims to objectively analyze the efficacy of facial treatments using images before facial treatments and images after facial treatments. This study uses the Individual Typology Angle (ITA) approach to accurately classify individual skin colors into six types: dark, brown, reddish brown, medium, light, and very light. The results of the research analysis can provide a reference for assessing the brightness of a person's facial skin.

        The data used are 30 images of the client's face, consisting of 15 images of the client's face before treatment and 15 images of the client's face after treatment. The shooting process is standardized with the help of professional photographers. The study findings showed that of the 15 clients, six individuals showed positive but not significant changes in ITA values, five showed significant positive shifts in ITA values, three experienced negative but not significant changes in ITA values, and one client experienced a significant negative change in ITA value. Results from 15 clients showed that 73,33% of treatment experienced an increase in facial skin brightness, as indicated by positive results. This study concluded that facial skin analysis is a valuable tool for assessing the efficacy of facial treatments.

Kata Kunci : Facial Skin Analysis, Individual Typology Angle (ITA), Efficacy of Facial Treatments