THE ROLE OF PERCEIVED ORGANIZATIONAL SUPPORT AND ORGANIZATIONAL BELONGINGESS ON BURNOUT IN INDIVIDUALS WITH RECURRING HEADACHES
Beatrice Demeria Aritonang, Indrayanti, S.Psi., M.Si., Ph.D., Psikolog
2024 | Skripsi | PSIKOLOGI
Sakit kepala berulang memiliki prevalensi tinggi di seluruh dunia dan merupakan salah satu kondisi nyeri yang paling mengganggu untuk individu yang bekerja. Burnout menjadi isu kesejahteraan yang dihubungkan dengan penyakit nyeri, dan faktor-faktor seperti dukungan dan rasa keterikatan dapat memitigasi burnout. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana dukungan organisasi dan rasa keterikatan dengan organisasi mempengaruhi tingkat burnout pada pekerja dengan sakit kepala berulang, dengan menggunakan studi kuantitatif non-eksperimental. Partisipan penelitian ini adalah Warga Negara Indonesia yang bekerja atau sebelumnya bekerja di dalam lingkup usia produktif 21-64 tahun yang menderita satu atau lebih jenis sakit kepala berulang. Pengambilan data dilakukan melalui survey online dan menggunakan tiga instrumen untuk mengukur ketiga variabel, yakni Survey of Perceived Organizational Support, Organizational Belongingness Scale, dan Maslach Burnout Inventory - General Survey. Setelah proses analisis data dengan regresi berganda, penelitian ini membuktikan bahwa walaupun dukungan organisasi tidak punya peran signifikan yang mempengaruhi tingkat burnout, keterikatan dengan organisasi berperan secara signifikan dalam memprediksi tingkat kelelahan emosional dan rasa prestasi pribadi yang merupakan bagian dari burnout.
Recurring headache disorders are highly prevalent worldwide and are among the most disabling conditions for working individuals. Burnout emerges as a well-being issue associated with pain disorders, with support and feelings of belongingness cited among factors that help mitigate burnout. This study aims to examine how support and belongingness in the workplace affect burnout levels in employees with recurring headache disorders, utilizing non-experimental quantitative study methods. Participants of this study consisted of working or formerly-working Indonesian individuals within the Indonesian productive age of 21-64 who suffer from one or multiple forms of recurring headache conditions. Data collection was conducted through online surveys and used three instruments to measure the variables, namely Survey of Perceived Organizational Support, Organizational Belongingness Scale, and Maslach Burnout Inventory - General Survey. Following data analysis with multiple regression, the study confirmed that while Perceived Organizational Support has no significant effect on burnout, Organizational Belongingness has a role in predicting the emotional exhaustion and personal accomplishment aspects of burnout.
Kata Kunci : burnout, employees with pain, headache disorder, organizational belongingness, perceived organizational support