Laporkan Masalah

Analisis pendanaan di PT. Telkom

NURHIDAYATI, Dr. Indra Bastian, MBA

2004 | Tesis | S2 Akuntansi

Pendanaan didefinisikan sebagai usaha yang dilakukan oleh perusahaan dalam membiayai aktivanya dengan mengunakan sumber modal yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Aktivitas pendanaan perusahaan berkaitan dengan usaha untuk mendapatkan dana yang dilakukan dengan cara menggunakan dana internal, dana eksternal dan bisa juga dengan menggunakan kombinasi dari keduanya. Penulisan ini bertujuan untuk menganalisis dan memberikan saran sehubungan dengan praktik pendanaan di PT Telekomunikasi Indonesia dengan mencoba membandingkankan antara literatur yang ada dan proses pendanaan yang dilakukan oleh perusahaan Telekomunikasi di negara lain, dengan praktik pendanaan yang telah dilakukan TELKOM. Selain menganalisis pendanaan itu sendiri, juga dianalisa apakah dengan alternatif pendanaan yang telah dilakukan, TELKOM dapat meningkatkan nilai perusahaan. TELKOM dalam melakukan pemilihan sumber pendanaannya, mencari alternatif yang memberikan resiko terkecil bagi perusahaan. Proses pendanaan intern yang dilakukan perusahaan adalah dengan cara menggunakan laba ditahan dan penyusutan. Sedangkan pendanaan eksternnya dengan melakukan pinjaman Utang jangka panjang, menerbitkan obligasi, dan melaksanakan berbagai bentuk kerjasama kemitraan dengan para investor. Telah disimpulkan dalam tulisan ini bahwa pendanaan internal belum sesuai sebagai usaha yang optimal untuk meningkatkan investasi Telekomunikasi tanpa menggunakan Utang jangka panjang. Karena dengan penggunaan Utang jangka panjang, biaya yang dikeluarkan lebih rendah tetapi dapat juga meningkatkan nilai perusahaan. Tulisan ini juga menawarkan beberapa alternatif untuk mendorong peningkatan kegiatan pendanaan.

Fund is defined as an effort doing by a company on costing the assets by using capital sources of the company. The activities of company fund are connected with the effort for getting fund that is done by using the internal fund, the external fund and also by combining the two funds. The objectives of this article are for analysing and giving suggestions connecting with the fund practicing at PT Telekomunikasi Indonesia by trying to compare between the literature and fund process doing by Telecommunication companies in other countries and its by TELKOM. Beside analysing the fund, it is also analysed whether by doing the alternative fund, TELKOM can increase the company value. In choosing fund sources, TELKOM searches the alternative that gives the smallest risk for company. The Internal fund process doing by the company is using retained earning and depreciation. Whereas the external fund by long term debt, publishing obligations and by doing all kinds of cooperations with investors. Have been concluded in this article that internal fund not yet according to as an optimal effort to increase Telecommunication Investations at PT TELKOM without using a long term debt. Because of using a long term debt, the cost is lower but also can increase the company value. This Article also offers some alternatives to push the fund activities.

Kata Kunci : Manajemen Keuangan,Modal,Industri Telekomunikasi, fund, debt, capital, investation, company value


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.