Fenomena Childfree Pasangan Heteroseksual Perspektif Feminisme Liberal HARRIET MARTINEAU
Mellynajati Ancas Oryza Tivani, Dr. Septiana Dwiputri Maharani; Rachmad Hidayat, S.Fil., M.A., Ph.D.
2024 | Skripsi | ILMU FILSAFAT
Penelitian ini berangkat dari permasalahan konsep femininitas dan konsep keibuan yang mendasari keputusan pasangan heteroseksual untuk childfree dalam konstruksi masyarakat yang berasaskan family of procreation. Penelitian ini menggunakan perspektif feminisme liberal Harriet Martineau yang bertujuan untuk meninjau ulang tentang implementasi norma keibuan dan femininitas dalam konteks fenomena childfree pasangan heteroseksual, terutama perempuan, sehingga perempuan keluar dari belenggu dominasi patriarki (subjektivisme perempuan).
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan sumber kepustakaan. Data primer yang digunakan pada penelitian ini adalah buku Blackstone dengan judul Childfree by Choice: The Movement Redefining Family & Creating a New Age of Independence (2019) serta jurnal Blackstone, Howard, Stahnke, Murali, dan Venkatesan tentang motif childfree dan buku Harriet Martineau dengan judul Household Education (1861) serta Autobiography (1877). Analisis data menggunakan metode hermeneutika filosofis dengan unsur metode deskripsi, interpretasi, koherensi inter serta refleksi kritis dalam mengkaji fenomena childfree pasangan heteroseksual terkait isu keibuan dan femininitas ditinjau dalam perspektif feminisme liberal Harriet Martineau.
Hasil penelitian ini merelevansikan perspektif feminisme liberal Harriet Martineau dengan kontribusi kerja (mengenyam pendidikan dan bekerja) dalam keputusan pasangan heteroseksual, terutama perempuan untuk menjalani kehidupan childfree. Peran pendidikan sebagai pembentuk kepribadian individu, terutama perempuan dalam mengambil keputusan secara rasional sebagaimana laki-laki. Perempuan yang berpendidikan tinggi maupun rendah atau pun perempuan karir berpeluang sama untuk memilih kehidupan tanpa beban anak. Cakupan yang lebih luas menunjukkan keputusan pasangan heteroseksual dalam keluarga yang mengutamakan kebahagiaan sebagai suami-istri juga berpeluang untuk menjalani kehidupan childfree, kebahagiaan didapatkan dari tindakan adopsi hewan peliharaan.
Kata Kunci : childfree, family of procreation, feminisme liberal, keibuan, femininitas