IMPLIKASI PENGATURAN SISTEM RUJUKAN RUMAH SAKIT DITINJAU DARI ASAS KEADILAN TERHADAP PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KEDOKTERAN (STUDI KASUS PADA RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DR. SOEDONO MADIUN)

Levina Azaria Winantyo, Dr. Rimawati, S.H., M.Hum

2024 | Tesis | S2 Magister Hukum Kesehatan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaturan sistem rujukan layanan kesehatan pada pasien di rumah sakit pendidikan dr. Soedono Madiun dilihat dalam pelaksanaan praktik mahasiswa profesi pendidikan kedokteran. Penelitian ini juga dilakukan untuk menganalisis implikasi pengaturan dan pelaksanaan sistem rujukan layanan pasien ditinjau dari asas keadilan.

Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris, yaitu penelitian yangmengkaji ketentuan normatif di dalam perundang-undangan yang berlaku di Indonesia diwujudkan senyatanya. Lokasi penelitian di Rumah Sakit Pendidikan dr. Soedono Madiun. Bahan penelitian terdiri dari data sekunder dan data primer. Data sekunder diperoleh melalui studi dokumen, sedangkan data primer diperoleh melalui wawancara dengan subyek penelitian. Kedua data selanjutnya dianalisis secara kualitatif dengan penarikan kesimpulan secara induktif.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik dua kesimpulan. Pertama, pengaturan sistem rujukan layanan kesehatan pada pasien di rumah sakit pendidikan dr. Soedono Madiun telah menaati peraturan dan sesuai seperti yang diatur dalam perundang-undangan, namun dalam praktiknya pemenuhan kurikulum tidak bisa dilaksanakan maksimal dilihat dari segi variasi kasus yang didapatkan. Hal ini disebabkan karena adanya konflik norma dalam pengaturan antara sistem rujukan berjenjang dan juga pengaturan mengenai pendidikan kedokteran dan rumah sakit pendidikan. Kedua, implikasi pengaturan sistem rujukan berjenjang di RS Pendidikan dr. Soedono sudah memenuhi asas keadilan dalam aspek prosedural, namun dalam pelaksanaannya belum memenuhi keadilan dalam aspek substantif bagi dokter muda karena tidak didapatkannya variasi kasus sesuai dengan standar kompetensi yang telah diatur diakibatkan tidak adanya akses bagi pasien dengan kasus dasar untuk masuk ke dalam rumah sakit pendidikan yang termasuk dalam fasilitas kesehatan tingkat lanjut.

Kata Kunci : Sistem rujukan pelayanan kesehatan, Pendidikan Kedokteran, Jaminan Kesehatan Nasional 

This study aimed to analyze the regulation of referral system in health service for the patients at dr. Soedono Educational Hospital viewed from practical implementation of medical education students. This research was also conducted to analyze the implications of regulations and practice in referral system in terms of justice.

This research was an empirical juridical research, which examined how normative provisions in the legislation applicable in Indonesia are realized in fact. The research location taken place in dr, Soedono Educational Hospital, Madiun City. The data consisted of secondary and primary data. Secondary data were obtained through document studies, while primary data were obtained through interviews to research subjects. Both primary and secondary data have been collected and analyzed qualitatively and the conclusions drawn from this study were conducted inductively.

Based on the findings and analysis of this dissertation study, it can be concluded that referral heath service system at dr. Soedono Educational hospital is accordance with the normative regulations, but in practice the curriculum has not been fulfilled optimally in terms of variety cases. This occurs because of a conflict in norms between the tiered referral system and also regulations regarding medical education and teaching hospitals. Second, the implications of setting up a tiered referral system at the Dr. Teaching Hospital. Soedono has fulfilled the principle of justice in the procedural aspect, but in its implementation it has not fulfilled justice in the substantive aspect for medical students because there are no case variations in accordance with the competency standards that have been regulated due to the lack of access for patients with basic cases to enter the teaching hospital. included in advanced health facilities

Keywords: Referral health system, Medical education, National health insurance 

Kata Kunci : Sistem rujukan pelayanan kesehatan, Pendidikan kedokteran, Jaminan Kesehatan Nasional