ANALISIS PENGARUH KETAHANAN ENERGI, EMISI KARBONDIOKSIDA, DAN DOMINASI ENERGI FOSIL TERHADAP KONSUMSI ENERGI TERBARUKAN DI KELOMPOK NEGARA G20
Muh. Egy Luqman Hakim, Muhammad Edhie Purnawan, S.E., M.A., Ph.D.
2024 | Skripsi | ILMU EKONOMI
Energi Terbarukan dianggap memiliki peran penting
dalam terwujudnya transisi energi, dari energi tak terbarukan menjadi energi
terbarukan. Namun dari data yang ada, konsumsi energi terbarukan ternyata masih
cukup rendah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat beberapa faktor yang
memengaruhi konsumsi energi terbarukan. Untuk menjawab hal tersebut, peneliti
mencoba menggunakan beberapa variabel yang dapat memengaruhi konsumsi energi
terbarukan, yaitu (1) ketahan energi (2) CO2 perkapita (3) dominasi energi
minyak, batubara, gas dalam pembangkit listrik. Peneliti juga melihat seberapa
besar pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap konsumsi energi terbarukan.
Penelitian ini menggunakan data panel 18 Negara G20 dari tahun 1990-2014 dengan
metode panel Fixed Effects. Hasil
estimasi menunjukkan bahwa Ketahanan energi yang diproksikan
dengan ketergantungan energi akan mendorong konsumsi energi terbarukan pada
kelompok negara G20. isu lingkungan yang diproksikan dengan emisi
karbondioksida, ternyata mendorong kelompok negara G20 untuk mengkonsumsi ET.
Penggunaan sumber daya energi fosil (minyak, batubara, dan gas) diproksikan
dengan dominasi pembangkit listrik energi fosil, menunjukkan bahwa dominasi
pembangkit listrik minyak dan batubara akan menurunkan konsumsi ET perkapita
kelompok negara G20.
Renewable
energy is considered to have an important role in realizing the energy
transition, from non-renewable energy to renewable energy. But from the
available data, renewable energy consumption is still quite low. This study
aims to look at some of the factors that influence renewable energy
consumption. To answer this, researchers try to use several variables that can
affect renewable energy consumption, namely (1) energy security (2) CO2 per
capita (3) the dominance of oil, coal, gas energy in electricity generation.
Researchers also see how much influence these factors have on renewable energy
consumption. This study uses panel data of 18 G20 countries from 1990-2014 with
the Fixed Effects panel method. The estimation results show that energy
security proxied by energy dependence will encourage renewable energy
consumption in the G20 country group. environmental issues proxied by carbon
dioxide emissions, apparently encourage the G20 country group to consume RE.
The use of fossil energy resources (oil, coal and gas) proxied by the dominance
of fossil energy power plants, shows that the dominance of oil and coal power
plants will reduce RE consumption per capita in the G20 country group.
Kata Kunci : Energi Terbarukan, , Faktor yang Memengarui Konsumsi Energi Terbarukan, Fixed Effects