Laporkan Masalah

Hubungan antara Pengetahuan dengan Pola Pengasuhan Ibu dalam Pencegahan Stunting Berbasis Budaya Jawa pada Anak Usia 6-59 Bulan

PUTRI WARA RISTIANA, Lely Lusmilasari, S.Kp., M.Kes., Ph.D; Dr. Akhmadi, S.Kp., M.Kes., M.Kep., Sp.Kep.Kom

2024 | Skripsi | ILMU KEPERAWATAN

Latar Belakang: Stunting merupakan permasalahan gizi pada balita yang angka kejadiannya masih harus ditekan. Pola pengasuhan dapat menjadi faktor dominan penyebab stunting apabila pelaksanaannya kurang baik. Pola pengasuhan yang kurang baik tersebut dipengaruhi oleh pengetahuan ibu. Dalam stimulasi pada tumbuh kembang anak, kearifan lokal budaya Jawa belum banyak dikenal dan diterapkan.

Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan pola pengasuhan ibu dalam pencegahan stunting berbasis budaya Jawa pada anak usia 6-59 bulan.

Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian cross sectional dengan teknik pemilihan sampel consecutive sampling pada sejumlah 82 orang ibu. Data penelitian dikumpulkan pada tanggal 24-26 November 2023 di Posyandu Kalurahan Candibinangun, Kapanewon Pakem, Sleman, DIY. Alat ukur yang digunakan yaitu kuesioner pengetahuan yang merupakan modifikasi dari kuesioner penelitian Fatimah (2021) serta kuesioner pola pengasuhan dari penelitian Lusmilasari et al. (2022).

Hasil: Hasil uji analisis spearman’s rank menunjukkan bahwa terdapat hubungan (p value : 0,005) antara pengetahuan dengan pola pengasuhan ibu dalam pencegahan stunting berbasis budaya Jawa (r value 0,308). Lebih dari 50% responden memiliki tingkat pengetahuan di atas skor rata-rata (67,00) serta melaksanakan pola pengasuhan yang sudah optimal.

Kesimpulan: Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan pola pengasuhan ibu dalam pencegahan stunting berbasis budaya Jawa pada anak usia 6-59 bulan. Ibu dapat terus membekali diri dengan informasi mengenai stunting agar pengetahuan dan pola pengasuhan yang dilakukan semakin optimal.

Introduction: Stunting is a nutritional problem in toddlers and its incidence rate still needs to be reduced. Parenting patterns can be a dominant factor in stunting if their implementation is not good. This poor parenting patterns can be influenced by mother's knowledge. In stimulating child’s growth and development, the local wisdom of Javanese culture has not been widely known and applied.

Objective: To determine the relationship between mother’s knowledge and parenting patterns in preventing stunting based on Javanese culture in children aged 6-59 months.

Method: Total of 82 mothers were studied in a cross sectional study with consecutive sampling technique. Research data was collected on 24-26 November 2023 at Posyandu Kalurahan Candibinangun, Kapanewon Pakem, Sleman, DIY. The measuring tool used are questionnaire on knowledge which is a modification from Fatimah (2021) and used parenting patterns questionnaire from Lusmilasari et al. (2022).

Result: The result of the spearman's rank analysis test shows that there is a relationship (p value: 0.005) between mother's knowledge and parenting patterns in preventing stunting based on Javanese culture (r value 0.308). More than 50% of respondents have a level of knowledge above the average score (67,00) and implement optimal parenting patterns.

Conclusion: There is a relationship between mother’s knowledge and parenting patterns in preventing stunting based on Javanese culture in children aged 6-59 months. Mothers can continue to increase the information about stunting so that their knowledge and parenting patterns are more optimal.

Kata Kunci : Stunting, Pengetahuan Ibu, Pola Pengasuhan Ibu, Budaya Jawa

  1. S1-2024-461711-abstract.pdf  
  2. S1-2024-461711-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-461711-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-461711-title.pdf