DIALOG PERADABAN DALAM BUKU AL-MUSYTARAK AL-INS?N? KARYA R?GHIB AS-SIRJ?N?: ANALISIS TEORI SISTEM DUNIA

MIFTAH AHMAD, Prof. Dr. Fadlil Munawwar Manshur, M.S.

2024 | Tesis | S2 Sastra/Kajian Timur Tengah

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena krisis dan konflik perpecahan manusia dan benturan antar peradaban. Anggapan bahwa agama sebagai sumber konflik perpecahan umat manusia yang berakibat pada hegemoni satu peradaban dengan peradaban yang lainnya. Hubungan antar peradaban Raghib As-Sirjani dalam kajian ini dianalisa menggunakan teori Sistem Dunia Immanuel Wallerstein. Jenis penelitian ini adalah bedah pustaka dengan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisa data yang ada. Data utama dalam penelitian ini diambil dari buku karya R?ghib as-Sirj?n? yang berjudul al-Musytarak al-Ins?n?. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manusia memiliki lebih banyak persamaan daripada perbedaan. Agama, akidah, ras, budaya, suku, bahasa, dan bangsa adalah faktor pemersatu manusia bukan penyebab terjadinya perpecahan. Akidah sebagai puncak persamaan tertinggi adalah faktor utama manusia bersatu dalam kesatuan yang kuat. Perpecahan dan konflik akan terjadi jika salah satu kelompok memaksakan akidahnya kepada kelompok yang lainnya. Raghib menjelaskan bahwa yang perlu dilakukan manusia adalah saling memahami dan tidak memaksakan akidah antara satu kelompok dengan kelompok yang lainnya. Raghib menambahkan bahwa ada empat persamaan pokok manusia yaitu persamaan puncak manusia, persamaan dasar manusia, persamaan khusus manusia, dan persamaan tambahan manusia. Dengan adanya dialog antar peradaban ini diharapkan dapat meminimalisir adanya perpecahan dan konflik antar manusia.

This research aims to describe the phenomenon of crisis and conflict between human divisions and clashes between civilizations. The assumption that religion is a source of conflict between humanity which results in the hegemony of one civilization over another. The relationships between Raghib Assirjani's civilizations in this study are analyzed using Immanuel Wallerstein's World System theory. The main data in this research was taken from the book by R?ghib as-Sirj?n? entitled al-Musytarak al-Ins?n?. This type of research is a literature review with qualitative descriptive methods to analyze existing data. The results of this study show that humans have more similarities than differences. Religion, creed, race, culture, ethnicity, language and nation are factors that unite humans, not causes of division. Faith as the highest peak of equality is the main factor in uniting humans in strong unity. Divisions and conflicts will occur if one group imposes its beliefs on another group. Raghib explained that what humans need to do is understand each other and not impose beliefs on one group on another. Raghib added that there are four basic human equations, namely the peak human equation, the basic human equation, the special human equation, and the additional human equation. With this dialogue between civilizations, it is hoped that division and conflict between humans can be minimized.

Kata Kunci : Dialog peradaban, Raghib As-Sirjani, Teori sistem dunia Immanuel Wallerstein