Pengaruh Kualitas Pengungkapan Penerapan Sustainability Terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah di Negara Gulf Cooperation Council (GCC) pada Tahun 2019-2021

Asna Maudy Antika, Muhammad Akbar Fadzkurrahman Annahl, S.E., M.Sc.

2023 | Skripsi | AKUNTANSI

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui kualitas pengungkapan penerapan keberlanjutan dan kinerja profitabilitas yang diproksikan dengan ROA dan ROE pada perbankan syariah di negara anggota Gulf Cooperation Council (GCC) pada tahun 2019-2021 serta pengaruh antara keduanya. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 51 laporan tahunan perbankan syariah di GCC sejak tahun 2019 hingga tahun 2021 yang mencakup informasi mengenai keberlanjutan dan keuangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata nilai indeks kualitas pengungkapan penerapan keberlanjutan pada perbankan syariah di GCC berada pada angka 60,02?ngan predikat kurang informatif. Setiap tahun, rata-rata perbankan syariah melakukan perbaikan kualitas pengungkapan tetapi pada tahun 2021 masih terdapat beberapa bank syariah yang memberikan kualitas pengungkapan penerapan keberlanjutan yang kurang informatif hingga tidak informatif. Meskipun demikian, perbaikan tersebut menunjukkan bahwa perbankan syariah terus berupaya dalam menyajikan informasi non-keuangan berupa tanggung jawab sosial dan keberlanjutan sebagai bentuk akuntabilitas sosial serta pemenuhan kepuasan para pemangku kepentingan. Hasil analisis regresi berganda pada penelitian ini menunjukkan tidak ditemukan adanya pengaruh positif signifikan antara kualitas pengungkapan penerapan keberlanjutan terhadap profitabilitas baik ROA maupun ROE, sedangkan pengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas ditemukan pada variabel ukuran perusahaan (firm size).

This research was conducted to determine the quality of sustainability implementation disclosure and profitability performance as proxied by ROA and ROE in Islamic banking in Gulf Cooperation Council (GCC) member countries in 2019-2021 and the effect between them. The sample in this study consisted of 51 annual reports on Islamic banking in the GCC from 2019 to 2021 which included information regarding sustainability and finances. The results of this research show that the average value of the quality of sustainability implementation disclosure index in Islamic banking in the GCC is at 60.02% with the predicate informativeless. Every year, on average, Islamic banking makes quality improvements, but in 2021 there are still several Islamic banks that give quality of sustainability implementation disclosure that is less than informative. Nevertheless, these improvements show that Islamic banking continues to strive to present non-financial information such as social responsibility and sustainability as a form of social accountability and provide stakeholder satisfaction. The results of the multiple regression analysis in this study showed that there was no positive significant effect between the quality of sustainability implementation disclosure on profitability performance, both ROA and ROE, while a positive significant effect on profitability performance was found in the company size variable (firm size).

Kata Kunci : Kata kunci: perbankan syariah, Gulf Cooperation Council (GCC), pengungkapan keberlanjutan, profitabilitas, ROA, ROE.