Laporkan Masalah

Pengujian Model Fraud Hexagon dalam Memprediksi Kemungkinan Kecurangan Laporan Keuangan: Studi Empiris pada Perusahaan Sektor Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2014 – 2019

Aris Bachtiar, Dewi Fatmawati, S.E., M.Ec., Ph.D.

2023 | Skripsi | AKUNTANSI

Corporate fraud merupakan masalah yang telah menjadi kekhawatiran besar bagi organisasi dan investor. Penelitian ini bertujuan untuk menguji model fraud hexagon dalam mendeteksi kemungkinan kecurangan laporan keuangan. Metode pendekatan yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan sampel penelitian yang dipilih melalui purposive samplings terdiri dari 55 perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di BEI dan telah menerbitkan laporan tahunan serta laporan keuangan secara konsisten dalam periode 2014-2019. Variabel dependen penelitian ini adalah kemungkinan kecurangan laporan keuangan yang dinilai dengan model Beneish M-score, sedangkan variabel independen penelitian ini meliputi faktor tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kapabilitas, arogansi, dan kolusi, dengan metode pengukurnya direpresentasikan oleh proksi faktor stabilitas keuangan, kebutuhan keuangan, target keuangan, bentuk pengawasan, kualitas auditor eksternal, perubahan dewan direksi, frekuensi gambar direktur utama, koneksi politik dan kepemilikan perusahaan pemerintah (BUMN). Hasil penelitian yang dilakukan melalui teknik analisis regresi data panel dengan model random effect model menunjukkan bahwa faktor tekanan atas stabilitas keuangan dan kebutuhan keuangan memberikan pengaruh positif dan negatif terhadap kemungkinan kecurangan laporan keuangan. Faktor kesempatan atas kualitas auditor eksternal menunjukkan adanya pengaruh positif dan faktor rasionalisasi atas pergantian auditor eksternal menunjukkan adanya pengaruh negatif terhadap kemungkinan kecurangan laporan keuangan. Sementara itu, faktor tekanan atas target keuangan, faktor kesempatan atas ineffective monitoring, proporsi persediaan, faktor kapabilitas, faktor arogansi dan faktor kolusi tidak berpengaruh signifikan terhadap kemungkinan kecurangan laporan keuangan.

Corporate fraud is a problem that has become a big concern for organizations and investors. This research aims to test the fraud hexagon model in detecting possible fraudulent financial statement. The research approach uses a quantitative method with the research sample selected through purposive sampling consisting of 55 mining sector companies registered on the IDX and which have consistently published annual reports and financial reports in the 2014-2019. The research dependent variable is the fraudulent financial statement possibility as assessed using the M-score, while the independent variables of this research include the factors of pressure, opportunity, rationalization, capability, arrogance and collusion, with the measurement method represented by proxies for financial stability factors, financial needs , financial targets, form of supervision, quality of external auditors, changes in the board of directors, image frequency of the main director, political connections and state-owned enterprises. The research result conducted using panel data regression analysis techniques with a random effect model show that pressure factor on financial stability and financial needs have positive and negative influences on fraudulent financial statement possibility. The opportunity factor on the quality of external auditors shows a positive influence and the rationalization factor on changing external auditors shows a negative influence on the fraudulent financial statement possibility. Meanwhile, pressure factor for financial targets, opportunity factor for ineffective monitoring, inventory proportions, capability factors, arrogance factor and collusion factors do not have a significant effect on the fraudulent financial statement possibility.

Kata Kunci : Fraud Hexagon Model, Kecurangan Laporan Keuangan, Perusahaan Terbuka Sektor Pertambangan

  1. S1-2023-438676-abstract.pdf  
  2. S1-2023-438676-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-438676-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-438676-title.pdf