Kapitalisme di Era Digital: Konglomerasi Perusahaan Ekonomi Platform di Indonesia
Luky Maulana Firmansyah, Prof. Dr. Poppy Sulistyaning Winanti M.P.P., M.Sc.
2023 | Tesis | S2 Ilmu Hubungan Internasional
Penelitian bertajuk Kapitalisme di Era Digital: Konglomerasi Perusahaan Ekonomi Platform di Indonesia ini merupakan kritik terhadap proses transformasi digital pada perekonomian Indonesia. Riset ini berpangkal dari fakta bahwa ekonomi internet memiliki kecenderungan untuk melahirkan perusahaan platform konglomerat. Sejumlah perusahaan digital di dalam negeri pun sanggup membangun ekosistem usaha yang terdiri dari berbagai produk dan layanan. Lantas, studi ini memiliki rumusan masalah sebagai berikut: Bagaimana proses munculnya konglomerasi perusahaan ride hailing dan e-commerce, serta implikasi terjadinya konsentrasi pasar ekonomi digital Indonesia?
Demi menjawab pertanyaan penelitian itu, studi ini menggunakan perspektif platform capitalism besutan dari Nick Srnicek guna melihat perkembangan model bisnis serta ekosistem usaha dari perusahaan platform digital. Adapun paradigma penelitian ini bersifat kritis dan eksploratif sehingga dapat menyajikan gambaran secara utuh ihwal dampak platform terhadap lanskap ekonomi politik. Studi ini terutama menyasar platform digital di dalam negeri yakni GoTo, Bukalapak, dan Blibli. Pemilihan platform tersebut berdasar atas pertimbangan bahwa merupakan platform yang lahir di Indonesia, serta telah memiliki status valuasi yang bisnis tinggi.
Studi antara lain menemukan bahwa proses platform digital Indonesia dalam membangun konglomerasi berdasar atas empat strategi, yakni efek jaringan, finansialisasi, algoritma, dan pemberlakuan harga. Dengan begitu, terdapat relasi yang jelas antara keempat indikator tersebut dalam motif platform membangun ekosistem usaha. Selain itu, penelitian ini mengkritik eksistensi platform capitalism yang sebenarnya tak memberikan nilai tambah pada perekonomian. Pada gilirannya, platform mesti dilihat sebagai aktor yang memiliki kekuasaan baru berkat teknologi dan kapitalnya. Penelitian ini juga menjadi temuan awal untuk melihat kecenderungan dominasi atau bahkan monopoli platform di lanskap ekonomi digital pada masa mendatang.
This research, entitled "Capitalism in the Digital Age: The Conglomeration of Platform Economy Companies in Indonesia," critically examines the digital transformation unfolding in the Indonesian economy. The investigation is grounded in the observation that the internet economy tends to give rise to conglomerate platform entities, wherein several digital companies construct comprehensive business ecosystems comprising diverse products and services. Consequently, the study formulates the research question: What is the process underlying the emergence of ride-hailing and e-commerce conglomerates, and what are the implications of market concentration in Indonesia's digital economy?
Addressing this question, the research use Nick Srnicek's platform capitalism perspective to analyze the business models and ecosystems evolving from digital platform companies. Utilizing a critical and exploratory research paradigm, the study endeavors to present a comprehensive portrayal of the adverse impacts of platforms on the political economy landscape. The primary focus of this study is on domestic digital platforms, specifically GoTo, Bukalapak, and Blibli, chosen due to their Indonesian origin and high business valuation status.
The findings reveal that the process of Indonesian digital platforms forming conglomerates is underpinned by four key strategies: network effects, financialization, algorithms, and pricing strategy. Thus, there is a notable correlation among these indicators, incentivizing platforms to develop resilient business ecosystems. Furthermore, the research critiques the presence of platform capitalism, contending that it fails to contribute substantial value to the economy. Moreover, platforms are posited as entities wielding newfound influence owing to their technology and capital. This study serves as an initial exploration, shedding light on the potential dominance or even monopoly of platforms in the future digital economic landscape.
Kata Kunci : Konglomerasi Digital, Kapitalisme Platform. E-commerce, Ride Hailing