KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM RELATIONSHIP DEVELOPMENT PADA PASANGAN VIRTUAL LOVER ROLEPLAYER LGBT MEDIA SOSIAL TWITTER
Nisa Ramadhanti, Novi kurnia, M.si., M.A., Ph.D.
2024 | Tesis | S2 Ilmu KomunikasiPeluang baru dalam komunikasi interpersonal dalam pengembangan hubungan pasangan peran LGBT yang berperan sebagai virtual lover telah terbuka melalui perkembangan media sosial Twitter. Melalui platform ini, orang-orang dengan minat dan identitas seksual yang serupa dapat terhubung, berinteraksi, dan membentuk hubungan yang mendalam secara virtual. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi proses komunikasi interpersonal dalam pengembangan hubungan pada pasangan virtual lover Roleplayer LGBT melalui media sosial Twitter. Metode penelitian yang diterapkan dalam studi ini adalah etnografi virtual, yang bertujuan untuk menyelidiki komunikasi dalam lingkungan daring (virtual). Data dikumpulkan melalui observasi di media sosial Twitter, dengan seleksi informan yang dilakukan secara purposif dari pengikut aktif akun @YAOIBASERP yang melakukan peran sebagai Virtual Lover dalam komunitas Roleplayer LGBT sebagai informan kunci. Sementara itu, proses penganalisaan data melibatkan aktivitas merangkum, memilih, mengubah, dan mentransformasikan kumpulan data agar dapat dipahami oleh orang lain. Hasil dari penelitian menemukan bahwa: (a) proses komunikasi interpersonal pasangan Roleplayer dalam Virtual Lover di Twitter dapat dibagi menjadi tahap interaksi dan pengenalan, tahap menjalin hubungan, tahap keintiman, tahap penyelesaian konflik, dan tahap pemutusan jika konflik tidak dapat diselesaikan, (b) komunikasi interpersonal menghadapi hambatan mekanis (jaringan tidak stabil, pembatasan perangkat), hambatan semantik (kurangnya literasi tata bahasa), dan hambatan manusia (perbedaan sikap dan sifat antara pihak)
The emergence of Twitter as a social
networking platform has presented fresh prospects for interpersonal interaction
when it comes to establishing relationships among LGBT couples who assume the
roles of virtual partners. Through this medium, individuals sharing common
interests and sexual identities can connect, engage, and form profound virtual
relationships. This study endeavored to examine the process of interpersonal
communication in the development of relationships among virtual lover Roleplayer
couples within the LGBT community using Twitter as a social media platform. The
research methodology employed was virtual ethnography, which sought to
investigate communication within online (virtual) environments. Data collection
involved observing interactions on Twitter, with informants purposively
selected from active followers of the @YAOIBASERP account, who actively
participate as Virtual Lovers within the LGBT Roleplayer community. The
subsequent data analysis process encompassed summarizing, selecting, modifying,
and transforming data sets to enhance comprehensibility. The research findings
revealed that: (a) the interpersonal communication process among role player
couples in the realm of Virtual Lovers on Twitter could be categorized into
distinct stages: the interaction and introduction stage, the relationship
stage, the intimacy stage, the conflict resolution stage, and, if necessary,
the termination stage when conflicts remain unresolved, (b) interpersonal communication
encountered various obstacles, including mechanical barriers (such as unstable
networks and device limitations), semantic barriers (such as limited
grammatical literacy), and human barriers (stemming from disparities in
attitudes and traits between individuals).
Kata Kunci : Komunikasi interpersonal, relationship development, Roleplayer, LGBT, Twitter.