Produktivitas dan Kualitas Telur Itik Turi dan Itik Magelang yang Dipelihara pada Kandang Baterai Individual

MUHAMMAD NIDHOMUN NI'AM, Dr. Ir. Heru Sasongko, M.P.

2023 | Skripsi | ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh jenis itik yang berbeda (itik Turi dan itik Magelang) terhadap produktivitas dan kualitas telur yang dihasilkan. Penelitian ini dilakukan selama 3 bulan di sentra peternakan itik Pak Madyo, Kretek, Bantul, Yogyakarta. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah itik Turi dan itik Magelang masing-masing 70 ekor dan umur itik yang digunakan untuk analisis kualitas telur pada itik umur 20 minggu. Pakan yang diberikan merupakan pakan komersial berbentuk pelet. Pemberian pakan itik sebanyak 115 g/ekor/hari. Pemeliharaan dilakukan dengan kandang baterai. metode pengambilan data yaitu dengan cara mengumpulkan data produksi telur yang dilakukan 3 tahap selama 3 bulan. Uji kualitas fisik telur itik dilakukan di Laboratorium Ilmu Ternak Unggas, Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada. Kualitas fisik telur yang diuji meliputi eksterior dan interior. Bagian telur eksterior meliputi berat telur (g/butir), indeks telur (%), dan ketebalan kerabang (mm/butir). Bagian telur interior meliputi berat yolk (g/butir), berat albumen (g/butir), Haugh Unit (HU), dan warna yolk. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dilakukan analisis statistik dengan metode independent sample T-Test dengan aplikasi Statictical Package for the Soscial Science (SPSS) Version 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis itik yang berbeda memberikan pengaruh yang nyata terhadap produktivitas dan kualitas telur yang dihasilkan. Tingkat produktivitas telur itik Turi dan itik Magelang berturut-turut 47,03 ± 16,98 ?n 26,73 ± 12,77%. Kualitas telur eksterior itik Turi dan itik Magelang meliputi bobot telur (g) secara berturut-turut 65,13 ± 5,52 dan 64,59 ± 4,88 g/butir, tebal kerabang (mm) secara berturut-turut 0,37 ± 0,03 dan 0,38 ± 0,04 mm. dan indeks telur berturut-turut 78,90 ± 3,22 dan 78,22 ± 3,44. Kualitas telur interiror itik Turi dan itik Magelang meliputi tinggi albumen (mm) secara berturut-turut 8,35 ± 1,13 dan 7,91 ± 1,27 mm, tinggi yolk (mm) berturut-turut 22,33 ± 2,46 dan 21,52 ± 2,23 mm, berat yolk (g) berturut-turut 20,99 ± 2,35 dan 20,89 ± 1,96 g, warna yolk 15,00, dan nilai haugh unit telur berturut-turut 89,64 ± 6,65 dan 87,09 ± 7,76. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa itik Turi memiliki produktivitas dan kualitas telur lebih baik dibandingkan dengan itik Magelang.

The purpose of this study was to determine the effect of different duck breeds (Turi ducks and Magelang ducks) on productivity and quality of eggs produced. This research was conducted for 3 months at Pak Madyo duck farming center, Kretek, Bantul, Yogyakarta. The materials used in this study were Turi ducks and Magelang ducks of 70 birds each and the age of the duck used for egg quality analysis at 20 weeks of age old. The feed given is commercial feed in the form of pellets. Ducklings were fed 115 g/head/day.  Maintenance was carried out with battery cages. The method of data collection is by collecting egg production data carried out for 3 months and collecting egg quality data in 3 stages for 3 months. The physical quality test of duck eggs was conducted at the Poultry Science Laboratory, Faculty of Animal Science, Gadjah Mada University. The physical quality of eggs tested includes  exterior and interior. Exterior egg parts include egg weight (g/grain), egg index (%), and shell thickness (mm/grain). Interior egg parts included yolk weight (g/grain), albumen weight (g/grain), Haugh Unit (HU), and yolk color.  The data obtained in this study were statistically analyzed using the Independent Sample T-Test method with the Statistical Package for the Social Science (SPSS) Version 22 aplication. The results showed that different duck breeds had a significant effect on the productivity and quality of the eggs produced. The level of egg productivity   Turi ducks and Magelang ducks were 47,03 ± 16,98 % and 26,73 ± 12,77 % respectively. The exterior egg quality of Turi and Magelang ducks includes egg weight (g) which is 65,13 ± 5,52 and 64,59 ± 4,48 g/egg. shell thickness (mm) respectively 0,37 ± 0,03 and 0,38 ± 0,04 mm, and egg index respectively 78,90 ± 3,22 and 78,22 ± 3,44. Interior egg quality of Turi ducks and Magelang ducks include albumen height (mm) respectively 8,35 ± 1,13 and 7,91 ± 3,44, yolk height (mm) respectively 22,33 ± 2,46 and 21,52 ± 2,23 mm. yolk weight (g) respectively 20,99 ± 2,35 and 20,89 ± 1,96 g, yolk color was 15,00, and the haugh unit value of egg respectively 89,64 ± 6,65 and 87,09 ± 7,76. From the research results it can be conducted that Turi ducks have productivity and egg quality better than Magelang ducks. 

Kata Kunci : Itik Turi, Itik Magelang, Produksi telur, Kualitas telur