Pergeseran Sektor Unggulan Dan Perkembangan Ekonomi Wilayah Di Provinsi Jawa Barat Sebelum Dan Saat Pandemi Covid-19

Febrina Ananda Putri, Mohammad Isnaini Sadali, S.Si., M.Sc.

2023 | Skripsi | PEMBANGUNAN WILAYAH

Provinsi Jawa Barat merupakan tiga besar penyumbang PDB Nasional Indonesia tertinggi pada tahun 2018 hingga 2021, namun memiliki disparitas antar wilayah sangat terlihat. Karakteristik kabupaten/kota yang berbeda serta pandemi Covid-19 menyebabkan keragaman dan perbedaan potensi wilayah. Dalam memacu pertumbuhan wilayah bergantung pada daya saing sektor perekonomian, sehingga perlu diidentifikasi sektor yang berpotensi pada setiap wilayah. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pergeseran sektor unggulan, mengidentifikasi pergeseran perkembangan ekonomi wilayah, menganalisis keterkaitan antara keduanya, dan merumuskan arahan kebijakan.

        Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik analisis meliputi Analisis Shift-Share, Laju Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Per Kapita, Tipologi Klassen, dan Analisis Spasial. Data yang digunakan berupa data PDRB Menurut Kabupaten/Kota dan Lapangan Usaha di Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2021. Analisis dilakukan dengan membagi dua periode waktu yaitu sebelum pandemi Covid-19 (2018-2019) dan saat pandemi Covid-19 (2020-2021).

        Hasil analisis menunjukkan adanya pergeseran sektor unggulan yaitu beberapa sektor mengalami penurunan kontribusi ataupun daya saing, namun sektor lainnya mengalami sebaliknya. Sektor yang memiliki pertumbuhan paling progressive yaitu sektor perdagangan besar, eceran, reparasi mobil dan sepeda motor pada sebelum pandemi Covid-19, sedangkan saat pandemi Covid-19 yaitu sektor informasi dan komunikasi. Selanjutnya, perkembangan ekonomi wilayah di setiap kabupaten/kota mengalami pergeseran yang didominasi oleh penurunan tipe perkembangan ekonomi wilayah sebagai akibat dari pertumbuhan ekonomi negatif. Wilayah cepat maju cepat tumbuh serta wilayah maju tapi tertekan umumnya merupakan wilayah yang memiliki peran strategis dalam suatu kawasan. Pergeseran perkembangan ekonomi wilayah pada kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat terjadi bersamaan dengan adanya pergeseran sektor unggulan sebagai akibat dari pandemi Covid-19. Lebih lanjut, perbedaan sektor unggulan serta adanya dinamika perkembangan ekonomi wilayah setiap kabupaten/kota menyebabkan perbedaan arah kebijakan yang diterapkan.

West Java Province is the top three highest contributor to Indonesia's National GDP from 2018 to 2021, but has disparities between regions. The characteristics of each regencies/cities in West Java Province are different, causing diversity and differences in regional potential. To increase regional growth depends on the competitiveness of the economic sector in a region. This shows the need to identify potential sectors in each region. Based on that reason, this study aimed to analyze leading sectors, identify regional economic development, analyze the linkages between leading sectors and regional economic development, and formulate policy directions for developing leading sectors to increase economic growth.

The method used in this research is quantitative descriptive with analytical techniques used including Shift-Share Analysis, Economic Growth Rate, Per Capita Income, Klassen Typology, and Spatial Analysis. The data used is GRDP data according to Regency/City and Economic Sectors in West Java Province for 2018-2021. The analysis was also carried out by dividing two time periods, before the Covid-19 pandemic (2018-2019) and during the Covid-19 pandemic (2020-2021).

The results of the analysis show that there is a shift in leading sectors, that some sectors experience a decrease in contribution or competitiveness, but other sectors experience the opposite. The sectors that most progressive growth before the Covid-19 pandemic is the wholesale trade, retail, car and motorbike repair sector, while during the Covid-19 pandemic is the information and communication sector. Furthermore, regional economic development in each regencies/cities experienced a shift dominated by a decrease in the type of regional economic development as a result of negative economic growth. High growth dan high income regions as well as low growth but high income regions are generally regions that have important role in province. Shift in regional economic development occur simultaneously with shift in leading sectors in each regencies/cities. Furthermore, differences in leading sectors and the dynamics of regional economic development in each regencies/cities cause differences in the direction of policies implemented.

Kata Kunci : Pandemi Covid-19, Perkembangan Ekonomi, Sektor Unggulan