Penentuan Tarif Layanan Pada Badan Layanan Umum Daerah XYZ Menggunakan Metode Activity Based Costing

Sinar Rohana, Muhklis, S.E., M.Acc

2023 | Tugas Akhir | D4 Akuntansi Sektor Publik

Sebagai bentuk imbalan atas penyediaan layanan barang/jasa, maka Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) mengenakan tarif layanan kepada Masyarakat. Penelitian ini mencoba untuk membantu BLUD XYZ dalam menghitung tarif layanan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan studi dokumen. Objek penelitian ini adalah BLUD XYZ. Pada BLUD XYZ, tarif layanan yang digunakan belum diperbaharui sejak tahun 2017, sehingga BLUD tersebut perlu mempersiapkan penyesuaian tarif layanannya agar relevan dengan kondisi yang ada. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis tarif layanan BLUD XYZ dengan metode Activity Based Costing (ABC) dan mengetahui selisih antara tarif layanan metode ABC dengan tarif layanan yang berlaku saat ini. Penentuan tarif layanan diawali dengan pengalokasian biaya berdasarkan cost driver dan allocation sehingga terbentuk kos pada masing- masing layanan. Selanjutnya dilakukan penambahan kos layanan dengan laba yang diinginkan sehingga terbentuk tarif layanan. Hasil perhitungan dan analisis menunjukkan tarif layanan dengan metode Activity Based Costing (ABC) lebih tinggi dibandingkan dengan tarif layanan yang diterapkan saat ini. Perbedaan tarif ini disebabkan karena pihak BLUD XYZ tidak menambahkan beberapa komponen biaya yang seharusnya diperhitungkan.

As a form of reward for the provision of goods / services, the Regional Public Service Agency (BLUD) charges service rates to the Community. This research tries to help BLUD XYZ in calculating service rates. The method used is descriptive quantitative with data collection techniques in the form of observation and document study. The object of this research is BLUD XYZ. At BLUD XYZ, the service rates used have not been updated since 2017, so the BLUD needs to prepare adjustments to its service rates to be relevant to existing conditions. This study was conducted with the aim of analyzing BLUD XYZ service rates with the Activity Based Costing (ABC) method and knowing the difference between the ABC method service rates and the current service rates. Determination of service rates begins with allocating costs based on cost drivers and allocation so that the cost of each service is formed. Furthermore, the addition of the cost of the service with the desired profit to form the service rate. The results of calculations and analysis show that service rates with the Activity Based Costing (ABC) method are higher than the service rates currently applied. The difference in rates is due to the BLUD XYZ not adding several cost components that should be taken into account.

Kata Kunci : Activity Based Costing (ABC), Biaya, Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Cost Driver, Kos, Tarif Layanan