Laporkan Masalah

Unveiling ASEAN’s Saving Trend in the Digital Era: World Bank’s Microdata Post COVID-19 Pandemic

Vivian Maharani Dewi Widjanarko, Eny Sulistyaningrum, S.E., M.A., PhD

2023 | Skripsi | ILMU EKONOMI

Penelitian ini mengkaji dampak digitalisasi terhadap perilaku menabung individu di lembaga keuangan di ASEAN dengan menggunakan data tahun 2017 dan 2021 dari World Bank Indeks Keuangan (Financial Index, FINDEX). Studi ini menilai dampak berbagai teknologi digital dan faktor-faktor yang mempengaruhi kebiasaan menabung di lembaga keuangan. Dengan menggunakan estimasi Logit dan Efek Marginal Rata-rata, penelitian ini menunjukkan bahwa akses internet meningkatkan kemungkinan perilaku menabung di lembaga keuangan sebesar 7,06 poin persentase, sedangkan kepemilikan ponsel mempunyai dampak yang lebih besar, yaitu meningkatkannya kemungkinan sebesar 5.44 poin persentase. Pandemi COVID-19 sedikit mengurangi perilaku menabung secara keseluruhan, namun akses internet dan kepemilikan ponsel tidak mengubah secara signifikan perilaku menabung individu selama pandemi. Akses internet membantu meringankan beberapa kendala yang dihadapi oleh individu, khususnya kendala terkait jarak geografis, yang menghasilkan penurunan kemungkinan sebesar 5.22 poin persentase. Namun, kepemilikan telepon seluler tidak memberikan dampak besar dalam memitigasi kendala-kendala ini.

This study investigates how digitization affects individual savings behavior in ASEAN countries using data from 2017 to 2021 from the World Bank Global Financial Index (FINDEX). The research assesses the impact of various digital technologies and factors that influence saving habits in a financial institution. Using the Logit estimation and Average Marginal Effect, the findings show that individuals who possesses internet access has higher probability by 7.06 percentage point to save at the financial institution than those without internet. Individuals who own mobile phone has higher probability to save by 5.44 percentage point than those who does not own mobile phone. The COVID-19 pandemic has slightly reduced overall savings behavior, but neither internet access nor mobile phone ownership significantly altered individual savings behavior during the pandemic. Internet access helps alleviate some constraints faced by individuals, particularly the constraint related to geographical distance, resulting in a notable probability decrease of 5.22 percentage points. However, mobile phone ownership does not appear to have a substantial impact on mitigating these constraints.

Kata Kunci : Digitalisasi, Tabungan, ASEAN, COVID-19, Pandemi, Indeks Keuangan, World Bank

  1. S1-2023-438335-abstract.pdf  
  2. S1-2023-438335-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-438335-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-438335-title.pdf