ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PRIORITAS DALAM PERENCANAAN PRODUKSI AGREGAT DI PT. PERHUTANI ANUGERAH KIMIA

Fairuz Mazaya Karima Qur'ani, Dr. Henry Yuliando, S.T.P., M.M., M.Agr.;Megita Ryanjani Tanuputri, S.T.P., M.Sc., Ph.D.

2023 | Skripsi | TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

PT. Perhutani Anugerah Kimia (PT. PAK) sebagai salah satu produsen derivat rosin mengalami peningkatan permintaan seiring prospek dari komoditas tersebut. Diperlukan pengelolaan sumber daya produksi melalui perencanaan produksi agregat yang tepat untuk memenuhi permintaan tersebut. Namun, ketidaktepatan perencanaan produksi agregat terjadi pada PT. PAK. Hal tersebut disebabkan perusahaan belum mempertimbangkan adanya faktor-faktor prioritas dalam perencanaan produksi agregat. Proses produksi PT. PAK untuk memenuhi permintaan pasar pun menjadi terganggu. Oleh karena itu, dilakukan penelitian ini dengan tujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan produksi agregat di PT. PAK dan menentukan prioritasnya dalam rangka pemenuhan permintaan. 

Faktor-faktor tersebut mewakili kondisi lingkungan baik internal maupun eksternal dari perusahan. Identifikasi faktor-faktor dalam perencanaan produksi agregat didasarkan pada studi pustaka yang disesuaikan dengan observasi lapangan dan diskusi dengan pihak perusahaan Faktor-faktor tersebut kemudian dikelompokkan menjadi kluster dan kriteria. Hubungan antar kriteria diidentifikasi menggunakan metode Decision Making Trial and Evaluation Laboratory (DEMATEL). Kemudian setiap kriteria diprioritaskan menggunakan metode Analytic Network Process (ANP). 

Berdasarkan hasil penelitian ini, teridentifikasi 11 faktor yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan produksi agregat PT. PAK. Dari faktor-faktor tersebut, diperoleh lima faktor yang menjadi prioritas, yaitu; (1) Ketersediaan Pasokan Bahan Baku, (2) Pola Permintaan, (3) Persediaan Bahan Baku, (4) Kapasitas Tenaga Kerja, dan (5) Tingkat Persediaan Produk Akhir.

A rosin derivative manufacturing company, PT. Perhutani Anugerah Kimia (PT. PAK) has experienced an increase in demand along with the prospects of the commodity. PT. PAK in its operation activities require accurate production resource management through aggregate production planning to meet this demand. However, aggregate production planning inaccuracies occur at PT. PAK. Inaccuracies happened because the company has not considered priority factors in aggregate production planning. The production process to meet market demand is also disrupted. Therefore, this research was conducted with the aim of identifying factors that need to be considered in aggregate production planning at PT. PAK and determining their priorities to fulfill demand.

These factors represent both internal and external environmental conditions of the company. The identification of factors of aggregate production planning is based on literature studies that have been adjusted with field observations and discussions with company representatives. These factors are then grouped into clusters and criteria. The relationship between criteria is identified using the Decision-Making Trial and Evaluation Laboratory (DEMATEL) method. Then each criterion is prioritized using the Analytic Network Process (ANP) method.

Based on the results of this study, 11 factors that need to be considered in aggregate production planning at PT. PAK were identified. From these factors, five priority factors were obtained, namely, (1) Availability of Raw Material Supply, (2) Demand Pattern, (3) Raw Material Inventory, (4) Labor Capacity, and (5) Final Product On-hand Inventory.

Kata Kunci : Faktor-Faktor Prioritas, Perencanaan Produksi Agregat, DEMATEL, ANP