FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS KOTA YOGYAKARTA

Kasnila Umna, Dr. apt. Nunung Yuniarti, M.Si. ; Dr. apt. Nanang Munif Yasin, M.Pharm.

2023 | Skripsi | FARMASI

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronik yang membutuhkan pengobatan jangka panjang, kepatuhan pengobatan jangka panjang menjadi penentu keberhasilan dalam pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepatuhan penggunaan obat pada pasien DM, mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan penggunaan obat pada pasien DM dan mengetahui gambaran alasan ketidakpatuhan pada pasien DM di Puskesmas Kota Yogyakarta.

Penelitian ini menggunakan metode cross sectional study yang dilakukan dengan pengisian kuesioner kepada 100 pasien dengan teknik accidental sampling. Pengambilan data dilakukan di Puskesmas Umbulharjo I, Puskesmas Jetis, Puskesmas Mergangsan selama bulan Januari-Maret 2023. Kuesioner yang digunakan Morisky Green Levine Adherence Scale (MGLS) dan kuesioner alasan ketidakpatuhan pasien DM dalam menjalani pengobatan. 

Hasil penelitian tingkat kepatuhan pada seluruh pasien DM di Puskesmas kota Yogyakarta tergolong dalam kategori kepatuhan sedang sebanyak 61 (61%) pasien. Faktor usia, pekerjaan, lama durasi penyakit berpengaruh terhadap kepatuhan pasien DM (p-value <0>0.05). Alasan ketidakpatuhan pasien mengalami efek samping dari obat DM, masih merasakan gejala DM, masih memiliki keluhan gangguan penglihatan dan kesemutan pada kaki atau tangan, waktu tunggu terlalu lama, tidak memiliki anggota keluarga yang mengingatkan untuk meminum obat.

Diabetes Mellitus (DM) is a chronic disease that requires long-term treatment, long-term treatment compliance determines the success of treatment. This study aims to determine the description of drug use compliance in DM patients, determine the factors that influence drug use compliance in DM patients and determine the reasons for non-compliance in DM patients at the Yogyakarta City Health Center. This study used a cross sectional study method conducted by filling out questionnaires to 100 patients with accidental sampling technique. Data collection was carried out at Umbulharjo I Health Center, Jetis Health Center, Mergangsan Health Center during January-March 2023. The questionnaire used Morisky Green Levine Adherence Scale (MGLS) and questionnaire reasons for non-compliance of DM patients in undergoing treatment. The results of the study showed that the level of compliance in all DM patients at the Yogyakarta city health center was classified as moderate compliance as many as 61 (61%) patients. The factors of age, occupation, duration of disease affect the compliance of DM patients (p-value <0> 0.05). The reasons for non-adherence were experiencing side effects from DM drugs, still feeling symptoms of DM, still having complaints of visual disturbances and tingling in the feet or hands, waiting time is too long, not having family members who remind to take medicine.

Kata Kunci : DM, Tingkat kepatuhan, Faktor kepatuhan, Alasan ketidakpatuhan