Laporkan Masalah

Praktik Archival Activism oleh Komunitas Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS) dalam Menghadirkan Sejarah Gerakan Perempuan Indonesia

Lana Chilyatul Atqiya, Irfan Rizky Darajat, S.I.P., M.A.

2023 | Tugas Akhir | D4 Pengelolaan Arsip Rekaman Informasi

Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS) merupakan komunitas independen yang bekerja dalam pengarsipan sumber arsip sejarah gerakan perempuan Indonesia. Berdirinya komunitas ini sebagai bentuk respon sejarah Indonesia yang saat ini didominasi oleh peran tokoh pria. RUAS Perempuan menjadi salah satu wujud community archives yang menggunakan arsip sebagai dasar dalam program kerja mereka. Berangkat dari hal tersebut, penelitian ini  bertujuan untuk menganalisis praktik archival activism oleh Ruang Arsip  dan Sejarah Perempuan (RUAS) sebagai salah satu upaya menghadirkan sejarah gerakan perempuan di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan studi pustaka. Wawancara dilakukan secara mendalam dengan pertanyaan tidak terstruktur dan bersifat terbuka kepada pengurus aktif RUAS, observasi partisipasi dilakukan dengan ikut serta dalam program kerja RUAS, dan studi pustaka dilakukan dengan mencari literatur yang berkaitan dengan archival activism dan pengarsipan komunitas untuk menganalisis kerja RUAS dalam penelitian ini. 
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa archival activism pada Ruang Arsip dan Sejarah (RUAS) Perempuan terlihat dari proses pengumpulan koleksi arsip melalui akuisisi, pengelolaan arsip yang terdiri dari proses deskripsi hingga penyimpanan, preservasi untuk melestarikan informasi arsip, dan publikasi sebagai upaya pemanfaatan arsip. Aktivisme RUAS diperlihatkan dalam kerja pengarsipan oleh komunitas. Koleksi yang diakuisisi oleh RUAS ini sebagai bentuk pemerkaya koleksi arsip yang saat ini belum dilakukan pengelolaan oleh negara. 

Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS) is an independent community that works in archiving archival sources of the history of the Indonesian women's movement. The establishment of this community is a response to Indonesian history, which is currently dominated by the role of male figures. RUAS Perempuan is one form of community archives that uses archives as the basis for their work program. Departing from this, this research aims to analyze the practice of archival activism by Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS) as an effort to present the history of the women's movement in Indonesia.
This research uses a qualitative research method with a case study approach. Data collection was done by interview, observation, and literature study. Interviews were conducted in depth with unstructured and open-ended questions to active RUAS administrators, participant observation was conducted by participating in RUAS work programs, and literature study was conducted by searching for literature related to archival activism and community archiving to analyze the work of RUAS in this study. 
The results showed that archival activism at the Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS) can be seen from the process of collecting archive collections through acquisitions, archive management consisting of a description process to storage, preservation to preserve archive information, and publication as an effort to utilize the archives. RUAS activism is shown in archiving work by the community. The collection acquired by RUAS is a form of enriching archive collections that are currently not managed by the state.

Kata Kunci : Aktivisme Arsip, Komunitas Kearsipan, Arsip Sejarah Gerakan Perempuan, Archival Activism, Community Archives, Archives of the Women’s Movement

  1. D4-2023-446964-abstract.pdf  
  2. D4-2023-446964-bibliography.pdf  
  3. D4-2023-446964-tableofcontent.pdf  
  4. D4-2023-446964-title.pdf