Strategi Israel dalam Merespon Ancaman Pengembangan Senjata Nuklir Iran

M. Andi Pasha, Dr. Siti Muti'ah Setiawati, MA.

2023 | Tesis | S2 Ilmu Hubungan Internasional

Tesis ini akan mendiskusikan  mengenai proses pengambilan keputusan berkaitan dengan tindakan deterrence apa yang akan diterapkan hingga kemudian Israel menerapkan tindakan targeted killings dalam merespon ancaman pengembangan senjata nuklir oleh Iran. Proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh Israel ini didasari akan penilaian “rasionalitas” Israel untuk memilih tindakan apa yang akan diterapkan berdasarkan alternatif yang tersedia. Tindakan targeted killings yang dilakukan oleh Israel yang dimulai dari tahun 2007 hingga terakhir tahun 2020 bertujuan untuk menghambat atau menunda upaya Iran dalam mengembangkan senjata nuklir. Tindakan targeted killings yang dilakukan oleh Israel merupakan cara yang dinilai efektif untuk diterapkan terhadap Iran, khususnya terhadap ilmuwan nuklir Iran. Kampanye targeted killings yang dilakukan oleh Israel berangkat dari fakta terungkapnya upaya Iran untuk mengembangkan senjata nuklir melalui Amad Project dibawah pimpinan ilmuwan nuklir Mohsen Fakhrizadeh yang diungkap ke publik pada tahun 2003 yang sekaligus juga menggambarkan ancaman keamanan bagi Israel yang dihadirkan oleh kelompok ilmuwan nuklir dari Iran. Hingga kemudian operasi targeted killings dimulai sejak tahun 2007 hingga tahun 2020 yang terjadi sebanyak tujuh kali dengan enam korban ilmuwan nuklir Iran. Operasi targeted killings terhadap ilmuwan nuklir Iran sendiri dilakukan dengan bermacam metode, mulai dari penembakan, pemboman, hingga yang terbaru menggunakan senjata dengan kendali jarak jauh yang terjadi pada tahun 2020 dan menewaskan Mohsen Fakhrizadeh. Metode targeted killings dipilih sebagai suatu upaya deterrence setelah melalui proses penilaian dari alternatif tindakan yang ada hingga kemudian respon berupa targeted killings dipilih dengan latar belakang “rasionalitas” penilaian Israel dalam memilih respon yang akan diterapkan dalam menghadapi ancaman pengembangan senjata nuklir Iran.

Kata Kunci : Ilmuwan Nuklir, Iran, Israel, Targeted Killings, Amad Project.

This study will discuss the decision-making process regarding what deterrence measures will be implemented until Israel implements targeted killings in response to the threat of developing nuclear weapons by Iran. The decision-making process carried out by Israel is based on an assessment of Israel's "rationality" in choosing what action to implement based on the available alternatives. The targeted killings carried out by Israel from 2007 to the end of 2020 were aimed at hindering or delaying Iran's efforts to develop nuclear weapons. Targeted killings operations that was being carried out by Israel are presumed as an effective method to be applied against Iran, especially against Iranian nuclear scientists. The targeted killing campaign carried out by Israel departs from the fact that Iran's efforts to develop nuclear weapons were revealed through the Amad Project under the leadership of nuclear scientist Mohsen Fakhrizadeh which was disclosed to the public in 2003 which also illustrates the security threat to Israel posed by a group of nuclear scientists from Iran. The targeted killing operations began from 2007 to 2020 which occurred seven times with six victims of Iranian nuclear scientists. Targeted killing operations against Iranian nuclear scientists were carried out using various methods, ranging from shootings, bombings, to the latest using remote-controlled weapons that occurred in 2020 and killed Mohsen Fakhrizadeh. The targeted killings method was chosen as a deterrence effort after going through an assessment process of existing alternative actions until then the response in the form of targeted killings was chosen against the background of Israel's assessment of "rationality" in choosing the response to be implemented in facing the threat of Iran's nuclear weapons development.

Keywords : Nuclear Scientists, Iran, Israel, Targeted Killings, Amad Project.

Kata Kunci : Iran, Israel, Senjata Nuklir, Amad Project