Analisis Persiapan Unit Rekam Medis dalam Menghadapi Akreditasi Rumah Sakit Syariah di RSIA Adina Wonosobo

Hayu Nabila, Angga Eko Pramono, S.KM., M.P.H.

2023 | Tugas Akhir | D4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN

Latar Belakang : Seiring dengan perkembangan jaman, teknologi dan ilmu pengetahuan dalam kesehatan, memicu adanya perubahan perilaku pada masyarakat yang sangat mendasar yaitu kearah sadar syariah. hal ini ditandai dengan kebutuhan akan pelayanan kesehatan yang menerapkan konsep syariah maka hadirlah rumah sakit syariah. Pada tahun 2023 sertifikasi syariah di RSIA Adina Wonosobo menjadi salah satu strategi rumah sakit dalam meningkatkan mutu serta jumlah kunjungan pasien. Rumah sakit berencana untuk akreditasi syariah Bulan September-Oktober 2023, maka persiapan akreditasi syariah harus direncanakan dengan sebaik-baiknya agar mendapat hasil maksimal. Tujuan : Mengetahui persiapan, hambatan serta rekomendasi dari permasalahan akreditasi syariah di unit rekam medis. Metode : Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan rancangan penelitian studi kasus. Teknik pengambilan data dilakukan menggunakan studi dokumentasi, observasi, wawancara mendalam (in-depth inrerview) dan diskusi grup terarah (FGD). Hasil : Secara keseluruhan, persiapan pelaksanaan akreditasi syariah di unit rekam medis kurang dalam aspek input dan proses sehingga mempengaruhi output itu sendiri. Permintaan pembaharuan formulir maupun pengadaan formulir baru dari unit belum berjalan dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang pelayanan syariah di rumah sakit. Kesimpulan : Persiapan akreditasi syariah di unit rekam medis belum berjalan dengan baik karena kelengkapan dokumen masih kurang. Hambatan yang dihadapi oleh unit rekam medis dalam persiapan akreditasi syariah yaitu belum adanya permintaan dari user terkait dengan perbaikan formulir dan pengadaan formulir baru disebabkan karena kurangnya pengetahuan mengenai pelayanan syariah rumah sakit. 

Background : Along with the changing times, technology and science in health are triggering changes in behavior in society that are very basic, namely towards sharia awareness. This is indicated by the need for health service that apply the sharia concept the presence of sharia hospital. In 2023, sharia accreditation in Adina Mother and Children Hospital will become one of short-term strategic plans and one of the hospital's strategies to improve the quality and number of patient visits. The hospital plans for sharia accreditation in September-October 2023, so preparations for sharia accreditation must be planned as well as possible in order to get maximum results. Objective : To find out the preparation, obstacles, and alternative solution for sharia accreditation in the medical record unit. Method : The type of research used is qualitative research with research design using case studies, observations, in-depth interviews, and focus group discussions. Result : Preparation for the implementation of sharia accreditation in the medical record unit is lacking in terms of input and process, which affects the output. Requests for renewal of forms or procurement of new form from the unit have not been carried out due to a lack of knowledge about sharia service in hospital. Conclusion : Preparation for sharia accreditation in the medical record unit have not gone well because the completeness of the documents is still lacking. Obstacles faced by the medical record unit in preparation for sharia accreditation, namely the absence of requests from user related to the repair of forms and procurement of new forms due to lack of knowledge about hospital sharia services. 

Kata Kunci : akreditasi syariah, persiapan akreditasi, rumah sakit, rekam medis