Pembingkaian Berita Pengunduran Diri Muqtada As-Sadr Dari Kursi Parlemen Irak dalam Media Daring Al-Jazeera Periode 13-15 Juni 2022: Analisis Wacana
Salsabila Qutrotuaini, Dr. Arief Ma'nawi, S.S., M.Hum.
2023 | Skripsi | SASTRA ARAB
Mundurnya Muqtada as-Sadr dari kursi parlemen Irak didasari oleh faktor faktor tertentu. Faktor-faktor itulah yang diliput oleh media al-Jazeera untuk pemberitaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana media al-Jazeera membingkai berita pengunduran diri Muqtada as-Sadr dari kursi parlemen Irak periode 13-15 Juni 2022. Untuk mengidentifikasi pembingkaian tersebut, data analisis menggunakan model Zhondang Pan dan Gerald. M. Kosicki yang memiliki empat unsur dimensi struktural teks berita yaitu sintaksis, skrip, tematik, dan retoris. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang terbagi menjadi tiga tahap, yaitu tahap pengumpulan data, analisis data, dan penyajian hasil analisis data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa al-Jazeera memaparkan berita mengenai Muqtada as-Sadr dan pengikutnya dengan kesan positif dan negatif. Akan tetapi, al-Jazeera lebih banyak menampilkan kesan positif dari sosok Muqtada as-Sadr. Berita yang dimunculkan oleh al-Jazeera memberikan pandangan bahwa Muqtada as-Sadr memiliki basis dukungan yang kuat di kalangan umat Syiah di Irak. Beberapa pemberitaan al-Jazeera selama periode 13-15 Juni terhadap mundurnya Muqtada as-Sadr cenderung mendukung kepentingan rakyat Irak dan memperjuangkan isu-isu seperti anti korupsi dan memiliki pandangan nasional yang kuat.
Muqtada as-Sadr 's resignation from his seat in the Iraqi parliament was based on certain factors. These factors are covered by the media al-Jazeera for news. This study aims to find out how the media al-Jazeera framing the news of Muqtada as-Sadr 's resignation from his seat in the Iraqi parliament for the period 13-15 June 2022. To identify this framing, data analysis uses the Zhondang Pan and Gerald models M. Kosicki who has four structural dimensions of news text, namely syntax, script, thematic, and rhetorical. This study uses a qualitative method which is divided into three stages, namely the stages of data collection, data analysis, and presentation of the results of data analysis.
The results of this study indicate that al-Jazeera displays news about Muqtada as-Sadr and his followers with positive and negative effects. But, al-Jazeera showing more positive impressions from the figure of Muqtada as-Sadr. News published by al-Jazeera gave the view that Muqtada as-Sadr had a strong base of support among Shiites in Iraq. Some of al-Jazeera's coverage during the June 13-15 period regarding the resignation of Muqtada as-Sadr tended to support the interests of the Iraqi people and champion issues such as anti-corruption and having a strong national outlook.
Kata Kunci : Muqtada as-Sadr, al-Jazeera, pengunduran diri , pembingkaian