Laporkan Masalah

MANAJEMEN RANTAI PASOK JERUK SIAM DI KABUPATEN BANYUWANGI

Dita Satupa Agustin Gen Gumelar, Prof. Dr. Ir. Masyhuri; Prof. Dr. Jamhari, S.P., M.P.

2023 | Tesis | S2 Magister Manj.Agribisnis

Jeruk siam menjadi salah satu potensi unggulan pertanian di Kabupaten Banyuwangi. Pengembangan potensi ini harus didukung dengan poses distribusi dan pemasaran dalam menjangkau konsumen. Proses pendistribusian melibatkan beberapa pihak yang membentuk jaringan rantai pasokan. Keterbatasan akses pasar dan potensi ketidakmerataan marjin dalam sistem rantai pasok dapat mempengaruhi kinerja rantai pasok. Oleh karena itu, diperlukan evaluasi sebagai bahan pertimbangan terhadap manajemen rantai pasok yang ada dalam upaya mengoptimalkan potensi jeruk siam di Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran rantai pasok jeruk siam, mengetahui farmer's share dan indeks monopoli dalam rantai pasok jeruk siam, dan mengetahui kinerja rantai pasok jeruk siam di Kabupaten Banyuwangi. Data yang digunakan berupa data primer dan sekunder dengan metode pengumpulan data melalui obserasi, wawancara, dan studi pustaka. Data dianalisis dengan menggunakan Supply Chain Operation Reference (SCOR), farmer's share dan indeks monopoli. Responden dalam penelitian ini berjumlah 46 orang terdiri dari 35 petani, 3 orang pengepul, 4 orang pedagang besar, dan 4 orang pengecer. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga saluran rantai pasok jeruk siam di Kabupaten Banyuwangi. Saluran pertama melibatkan petani, pedagang besar, dan pasar luar kabupaten. Saluran kedua melibatkan petani, pengepul, pedagang besar, dan pasar luar kabupaten. Serta saluran ketiga dengan keterlibatan petani, pegepul, dan pengecer dalam kabupaten. Nilai farmer's share tertinggi sebesar 53,33% terdapat pada saluran terpendek, yaitu saluran tiga. Nilai rata-rata indeks monopoli tertinggi sebesar 1,73 diperoleh pedagang besar. Rata-rata nilai kinerja rantai pasok jeruk siam di Kabupaten Banyuwangi dari lima atribut kinerja sebesar 71,06 termasuk dalam kategori baik, dengan upaya perbaikan terutama pada atribut ketangkasan dan manajemen aset.

Siam oranges are one of potential agricultural in Banyuwangi regency. The development of this potential must be supported by distribution and marketing processec in reaching consumers involves several parties that form a supply chain network. Limited market acces and potential margin inequality can affect supply chain performance. Evaluation is needed as a consideration for existing supply chain managament as effort to optimize the potential of siam orange in Banyuwangi regency. This study aims to determine the supply chain channels of siam orange, farmer's share and monopoly index, and performance of siam orange supply chain in Banyuwangi regency. The data used are primary and secondary data with data collection method through observation, interviews, and literature study. Data were analyzed using supply chain operation reference (SCOR), farmer's share, and monopoly index. Respondents in thus study amounted to 46 people consist of 35 farmers, 3 collectors, 4 wholesalers, and 4 retailers. The result showed that there were three channels of siam orange supply chain in Banyuwangi regency. The first channels involved  farmer's and wholesalers. The second cahnnel involved farmer's, collectors, and wholesalers. Third channel involved farmer's, collectors and retailers. The highest farmer's share value of 53,33% is found on the shortest channel namely channel three. The hightest average monopoly index value of 1,73 is obtained by wholesalers.The average performance value of siam orange supply chain in Banyuwangi regency from five performance attributes of 71,06 is include in the good category, with efforts to improve the attributes of agility and asset management. 

Kata Kunci : farmer's share, indeks monopoli, jeruk siam, kinerja rantai pasok, SCOR, farmer's share, monopoli index, SCOR, siam orange, supply chain performance

  1. S2-2023-476080-abstract.pdf  
  2. S2-2023-476080-bibliography.pdf  
  3. S2-2023-476080-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2023-476080-title.pdf