Luaran Anak Terdiagnosis TB Paru, TB Abdomen dengan Komplikasi Hipertensi Porta, dan Gizi Buruk Marasmik
Liona Christy Pattinasarany, Dr. dr. Titis Widowati, Sp.A(K); dr. Amalia Setyati, Sp.A(K)
2023 | Tesis-Spesialis | S2 Ilmu Kesehatan anak
Tuberkulosis (TB) abdomen merupakan salah satu jenis TB ekstra paru yang dapat berdiri sendiri atau timbul bersamaan dengan fokus paru. Diagnosis TB abdomen sulit ditegakkan karena gejala yang tidak jelas, tanda yang tidak spesifik, serta tidak tersedia uji diagnostik khusus. Penanganan TB Paru dan TB abdomen pada usia remaja dengan berbagai komplikasi membutuhkan penanganan yang holistik dari berbagai bidang ilmu, juga intervensi dan peran serta dari berbagai pihak. Pemantauan jangka panjang selama 12 bulan dan intervensi multidisiplin dilakukan terhadap anak perempuan usia 13 tahun terdiagnosis TB paru, TB abdomen dengan komplikasi hipertensi porta, dan gizi buruk marasmik. Berdasarkan pemantauan ini, ditemukan faktor yang mendukung keberhasilan terapi antara lain kepatuhan terapi tinggi, tidak ada efek samping Obat Anti Tuberkulosis (OAT), pengetahuan, sikap, dan perilaku kesehatan yang baik, serta kesehatan rumah dan lingkungan yang membaik. Luaran pasien pada akhir pemantauan dinilai cukup baik dari aspek perbaikan klinis, tercapai status gizi baik, tidak ada penularan TB, perbaikan kualitas hidup, dan fungsi psikososial baik.
Abdominal tuberculosis (TB) is an extrapulmonary TB that can occur with/without pulmonary focus. The diagnosis is difficult to establish, which may lead to diagnostic delays. The treatment of adolescents TB requires holistic treatment from various fields of science as well as its interventions. Here we report a rare case of a 13-year-old girl diagnosed with abdominal TB complicated by portal hypertension, pulmonary TB, and severe acute malnutrition. We conducted long-term monitoring and multidisciplinary interventions for 12 months. We found that factors that support the success of therapy include good medication adherence, no side effects of anti-tuberculous drugs, good knowledge, attitudes, and health behavior, as well as house health and environment. The outcome was considered good from the aspect of clinical improvement, achievement of good nutritional status, no TB transmission, and improved quality of life.
Kata Kunci : Abdominal TB, portal hypertension, malnutrition, adolescent